Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki Orang yang Memasang Spanduk Bergambar Dandim Sukoharjo dengan Prabowo-Gibran...

Baca di App
Lihat Foto
Twitter @Anak_Ogi
Tangkapan layar foto Dandim Sukoharjo terpasang dalam APK berupa MMT bersama Prabowo-Gibran 'Selamat dan Sukses' yang diunggah di akun media sosial Twitter.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Dandim 0726/Sukoharjo Letkol CZI Slamet Riyadi membantah telah memasang spanduk bergambar dirinya dengan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Ia pun tidak mengetahui siapa orang yang memasang spanduk tersebut.

Sebelumnya, foto spanduk yang menampilkan sosok Slamet berpose dengan Prabowo-Gibran beredar di media sosial X.

Spanduk itu bahkan bertuliskan ucapan selamat dan sukses.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Slamet menegaskan tidak pernah menginstruksikan pihak mana pun untuk memasang spanduk tersebut.

Ia memastikan, jajaran Kodim 0726/Sukoharjo berpegang teguh pada netralitas TNI untuk Pemilu 2024.

"Saya tidak pernah memerintahkan siapa pun untuk membuat atau memasang baliho yang dimaksud. Kedua, saya tegaskan bahwa saya beserta anggota jajaran TNI masih tetap memegang teguh netralitas TNI," ujar Slamet dikutip dari Kompas.com, Kamis (11/1/2024).

Baca juga: Saat Umpatan Prabowo Dibalas Santai Kubu Anies-Muhaimin…

Serahkan ke Bawaslu

Terkait pemasangan spanduk bergambar Prabowo-Gibran, Slamet mengatakan ia menyerahkan temuan ini kepada Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Sukoharjo agar dapat diproses.

Menurutnya, pemasangan spanduk itu dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Slamet menilai, pemasangan spanduk tersebut merupakan bentuk fitnah yang dengan sengaja dilakukan untuk memojokkan TNI.

"Jelas merugikan saya pribadi dan institusi TNI maupun TNI AD yang selama ini telah memberikan atensi khusus tentang netralitas TNI dalam pemilu yang merupakan harga mati dan mutlak harus dilakukan," tandasnya.

Terpisah, Kapendam IV Diponegoro Kolonel Inf Richard Harison mengatakan, pihaknya menyerahkan temuan spanduk tersebut kepada Bawaslu.

"Kita serahkan ke Bawaslu untuk menindaklanjuti prosesnya," ujar Richard kepada Kompas.com, Jumat (12/1/2024).

Baca juga: Ekspresi Prabowo Singgung Anies Beri Nilai 11 dari 100 Saat Debat Capres

Masih ditelusuri

Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sukoharjo Rochmad Basuki menjelaskan, spanduk bergambar Dandim Sukoharjo dengan Prabowo-Gibran terpasang di tiga lokasi.

Dua spanduk terpasang di Kecamatan Bendosari, sedangkan satu spanduk lainnya berada di Kecamatan Sukoharjo.

Ia mengatakan, orang yang memasang spanduk bergambar Dandim Sukoharjo dengan Prabowo-Gibran itu masih ditelusuri.

Di sisi lain, Rochmad juga belum bisa memastikan pasal apa saja yang akan dijatuhkan kepada pihak yang memasang spanduk tersebut.

Saat ini, Bawaslu masih berfokus untuk mencari informasi awal, seperti waktu pemasangan dan orang yang melakukannya.

"Kami belum sempat mencari saksi-saksi. Tetapi, yang jelas, kami sudah meminta keterangan dari Pak Dandim (Slamet) terkait hal tersebut. Sebab, beliau dalam kapasitas ini menyatakan diri sebagai korban," jelas Rochmad dikutip dari Kompas.id, Kamis.

Baca juga: Melihat Gagasan Anies, Prabowo, dan Ganjar soal Keamanan Siber di Indonesia...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi