KOMPAS.com - Kereta Api (KA) Taksaka akan beroperasi dengan menggunakan rangkaian baru Eksekutif Stainless Steel New Generation mulai hari ini, Kamis (18/1/2024).
Informasi tersebut dibagikan melalui akun resmi KAI di media sosial X, @KAI121, pada Rabu (17/1/2024) pukul 18.16 WIB.
"Mulai besok, 18 Januari 2024, KA Taksaka akan mulai beroperasi menggunakan rangkaian kereta eksekutif stainless steel new generation dan kereta luxury new generation 3," tulis @KAI121.
Baca juga: 8 Nama Kereta Ini Diambil dari Hewan Mitologi, Ada Sancaka dan Taksaka
Apakah ada perubahan harga tiket?
Humas Daerah Operasi 6 Yogyakarta Kereta Api Indonesia Krisbiyantoro mengatakan, tidak ada perubahan harga tiket untuk KA Taksaka dengan rangkaian baru.
"Tidak ada, masih seperti biasa," kata Krisbiyantoro kepada Kompas.com, Rabu (17/1/2024).
Dari penelusuran Kompas.com di KAI Access, harga tiket KA Taksaka relasi Yogyakarta-Gambir dan sebaliknya adalah sebagai berikut:
- Luxury Sleeper: Rp 1.375.000
- Eksekutif: Rp 535.000
Sebagai catatan, harga tiket KA Taksaka dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kebijakan dari PT Kereta Api Indonesia.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Krisbiyantoro juga menyampaikan bahwa tidak akan ada perubahan rute. Semua penumpang dari segala rute dapat menikmati fasilitas dari rangkaian baru KA Taksaka ini.
"KA Taksaka ganti dengan rangkaian baru, rute KA tetap, tidak berganti," jelasnya.
Baca juga: Jadwal Kereta Api Taksaka Terbaru 2023
Rangkaian baru juga akan diterapkan pada KA lain
Rangkaian kereta Eksekutif Stainless Steel New Generation dan Luxury New Generation 3 KA Taksaka menyuguhkan sejumlah fasilitas baru yang dapat membuat penumpang lebih nyaman.
Adapun fasilitas baru yang disuguhkan meliputi kabin kereta yang lebih senyap, Public Information Digital System (PIDS), pintu otomatis, USB port type A dan C, kursi kereta yang lebih ergonomis, kereta makan yang estetik, dan masih banyak lainnya.
Krisbiyantoro mengungkapkan, pemberian rangkaian baru untuk KA Taksaka merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan.
"Pengaturan sarana terpusat, lebih untuk peningkatan pelayanan ke pelanggan kereta api (KA)," ucap Krisbiyantoro.
Lebih lanjut Krisbiyantoro mengungkapkan, perlahan-lahan semua kereta api juga akan diberi rangkaian baru.
"Nantinya juga secara bertahap akan mengganti (rangkaian baru) KA-KA yang lain," tandasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.