KOMPAS.com - Pesawat Boeing 747 yang dioperasikan Atlas Air mendarat darurat di Bandara Internasional Miami, AS pada Kamis (18/1/2024) waktu setempat.
Pesawat tersebut seharusnya terbang menuju San Juan, Puerto Rico, namun harus menghentikan perjalanannya karena mesin terbakar.
Terbakarnya mesin Atlas Air terekam kamera warga yang kemudian diunggah ke media sosial.
Dalam video yang diunggah akun X @aviationbrk, pesawat tersebut menimbulkan jejak api dan asap ketika masih mengudara karena mesin yang terbakar.
Reuters melaporkan, Atlas Air mengangkut lima kru saat insiden terjadi. Beruntung seluruh kru selamat dan tidak ada yang terluka.
Baca juga: Seperti di Neraka, Begini Kesaksian Korban Selamat Japan Airlines
Muncul lubang di mesin pesawat
Atlas Air mengatakan, mesin terbakar ketika pesawat sedang terbang karena mengalami kerusakan.
"Awak pesawat mengikuti semua prosedur standar dan dengan aman kembali ke MIA (Miami)," ujar Altas Alri dalam keterangan resminya sebagaimana dikutip oleh ABC.
"Di Atlas, keselamatan selalu menjadi prioritas utama kami dan kami akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk menentukan penyebabnya," tambahan maskapai tersebut.
Menurut Administrasi Penerbangan Federal (FAA) AS, pesawat tersebut mendarat di Miami sekitar pukul 11.30 waktu setempat.
Terbakarnya mesin diketahui setelah awak pesawat melaporkan kerusakan mesin.
Merespons hal tersebut, pilot segera melaporkan terbakarnya mesin ke Air Traffic Control dan meminta untuk segera mendarat.
"Pemeriksaan pascapenerbangan terhadap Boeing 747 menunjukkan adanya lubang seukuran bola softball di atas salah satu mesin pesawat," kata FAA dalam keterangannya.
Baca juga: Kronologi Pesawat Japan Airlines Terbakar di Bandara Haneda, Diduga Tabrakan dengan Pesawat Lain
Mesin terbakar setelah pesawat lepas landas
Keterangan yang diperoleh dari pilot menunjukkan, mesin terbakar ketika pesawat mulai naik ke ketinggian setelah lepas landas.
Dilansir dari The Guardian, FAA akan melakukan penyelidikan atas terbakarnya mesin pesawat Atlas Air.
Otoritas tersebut mengatakan, Boeing 747 yang dioperasikan Atas Air sudah berusia delapan tahun.
Terkait munculnya lubang seukuran bola softball, hal ini belum diketahui kapan dan bagaimana terjadinya.
Satu yang sudah diketahui, kebakaran terjadi pada mesin pesawat nomor dua sebelah kiri.
Terbakarnya mesin Atlas Air menjadi insiden lanjutan dari serangkaian masalah yang menimpa Boeing.
Sebelumnya, pintu darurat pesawat Alaska Airlines 737 Max 9 lepas ketika terbang dari Portland, Oregon, AS Pada 5 Januari 2024.
Selain itu, Boeing 737-800 milik Nippon Airlines juga mengalami retakan pada jendela kokpit yang membuat pesawat harus kembali ke Toyama.
Baca juga: Video Viral Jendela Pesawat Alaska Airlines Lepas di Udara, Penumpang: Ada Ledakan Keras
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.