Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Makanan yang Perlu Dihindari agar Tidak Sembelit

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/Suzi Media Production
Mengetahui cara mengatasi sembelit pada anak sangat diperlukan agar kondisi yang dialami tidak bertambah parah.
|
Editor: Mahardini Nur Afifah

KOMPAS.com - Konstipasi atau sembelit adalah kondisi ketika seseorang kesulitan atau susah buang air besar (BAB) sampai kurang dari tiga kali seminggu.

Ada beragam penyebab sembelit, salah satunya dari faktor makanan atau pola makan tidak sehat.

Dikutip dari Medical News Today, terlalu banyak mengonsumsi makanan rendah serat dapat menimbulkan konstipasi bagi sebagian orang.

Untuk itu, Anda perlu menghindari 5 makanan ini agar tidak sembelit.

Baca juga: Jangan Dipercaya Lagi, Makan Salak Tak Sebabkan Sembelit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makanan yang perlu dihindari agar tidak sembelit

Terdapat beberapa makanan yang perlu dihindari agar kita tidak mudah sembelit, antara lain:

1. Makanan cepat saji

Dilansir dari National Institute of Diabetes and Digestvie and Kidney Diseases, makanan cepat saji menjadi salah satu jenis makanan yang perlu dihindari agar tidak susah BAB.

Makanan cepat saji memiliki kandungan lemak yang tinggi dan rendah serat. Kombinasi keduanya bisa menghambat proses pencernaan, sehingga memicu konstipasi.

Tidak hanya itu, makanan cepat saji juga cenderung mengandung banyak garam, yang dapat menurunkan kadar air pada tinja, mengeringkannya, dan membuat kotoran BAB lebih sulit dikeluarkan dari tubuh.

2. Makanan yang mengandung gluten

Gluten adalah protein yang ditemukan dalam biji-bijian, salah satunya gandum. Beberapa orang yang sensitif dengan gluten bisa mengalami sembelit setelah mengonsumsi terlalu banyak gluten.

Untuk memastikan apakah Anda termasuk orang yang sensitif dengan gluten atau tidak, Anda bisa berkonsultasi kepada dokter atau ahli kesehatan.

Baca juga: 5 Cara Mengobati Sembelit, Minum Kopi hingga Makan Makanan Probiotik

3. Susu dan produk turunannya

Susu dan produk turunannya terkadang bisa jadi salah satu faktor penyebab sembelit untuk sebagian orang.

Terutama untuk bayi, anak balita, atau anak-anak yang pencernaannya sensitif terhadap laktosa dalam susu.

Dikutip dari Healthline, sebuah tinjauan studi yang dilakukan selama 26 tahun menunjukkan, beberapa anak yang sering konstipasi kondisinya mulai membaik setelah berhenti minum susu sapi

Kendati ada anak yang sembelit setelah minum susu, ada juga anak-anak yang tidak mengalami sembelit, melainkan diare ketika mengonsumsi susu sapi.

4. Daging merah

Alasan utama mengapa daging merah dapat memperburuk sembelit karena daging ini rendah serat dan dapat mengurangi total asupan serat.

Kurangnya serat dalam tubuh dapat berdampak pada gangguan pencernaan, khususnya proses buang air besar. Terlebih lagi jika daging merah dikonsumsi dalam porsi besar.

5. Telur

Telur juga dipercaya menjadi salah satu penyebab sembelit. Dilansir dari Web MD, telur memang kaya akan protein. Akan tetapi makanan ini rendah serat.

Kendati demikian, bukan berarti Anda tidak boleh mengonsumsinya. Cukup tambahkan beberapa makanan berserat tinggi, seperti aneka sayur dan buah saat mengonsumsi telur.

Baca juga: Manusia Purba Meninggal karena Sembelit, Makan Banyak Belalang di Akhir Hidupnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi