Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Sebut Akan Ada 5 Juta Lapangan Kerja "Green Jobs", Apa Itu?

Baca di App
Lihat Foto
Screenshot/YouTube KPU
Apa itu green jobs. Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dalam debat capres-cawapres ke-4, Minggu (21/1/2024).
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, lima juta lapangan pekerjaan green jobs akan tersedia di masa mendatang.

Menurutnya, hal tersebut dapat diwujudkan jika Indonesia mampu mengawal agenda hilirisasi, pemerataan pembangunan, transisi energi hijau, ekonomi kreatif, dan UMKM.

"Insyaallah akan terbuka 19 juta lapangan pekerjaan untuk generasi muda dan kaum perempuan," kata Gibran saat debat keempat di Jakarta, Minggu (21/1/2024).

"Lima juta di antaranya adalah green jobs. Green jobs adalah peluang kerja di bidang kelestarian lingkungan, ini adalah peluang tren masa kini dan masa depan," sambungnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, apa itu green jobs?

Baca juga: Alasan Maruarar Sirait Dukung Prabowo-Gibran

Pengertian green jobs

Dikutip dari laman Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) PBB, green jobs adalah sebuah pekerjaan yang layak dan ramah lingkungan.

Green jobs dimaksudkan untuk mengurangi dampak lingkungan yang diakibatkan oleh perusahaan dan sektor ekonomi, hingga ke tingkat yang mampu melestarikan lingkungan hidup.

Secara khusus, tetapi tidak eksklusif, hal ini mencakup pekerjaan yang dapat membantu:

Di negara berkembang, green jobs mencakup lapangan pekerjaan bagi para manajer, ilmuwan, teknisi, serta berbagai pihak yang dapat memperoleh manfaatnya.

Beberapa di antaranya, seperti kalangan remaja, petani, penduduk desa, hingga penduduk perkampungan miskin.

Baca juga: Teka-teki Orang yang Memasang Spanduk Bergambar Dandim Sukoharjo dengan Prabowo-Gibran...

Namun, ada banyak jenis pekerjaan yang pada prinsipnya hijau, tetapi pada praktiknya tidak. Kondisi ini dikarenakan adanya kerusakan lingkungan akibat praktik-praktik yang salah.

Di samping itu, bukti menunjukkan bahwa green jobs tidak secara otomatis merupakan pekerjaan layak.

Banyak pekerjaan yang berhubungan dengan lingkungan merupakan pekerjaan yang kotor, berbahaya, dan sulit.

Sebagai contoh, pekerjaan yang berkecimpung di sektor industri seperti daur ulang dan pengolahan limbah, energi biomas, dan konstruksi.

Selain cenderung bersifat berbahaya, sejumlah pekerjaan tersebut juga relatif berpenghasilan kecil.

Oleh karena itu, kebijakan tentang green jobs perlu difokuskan pada upaya untuk mengalihkan pekerjaan-pekerjaan ini menjadi pekerjaan yang hijau dan bermutu, serta mampu melestarikan lingkungan hidup.

Baca juga: 10 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia 2023 Versi Michael Page

Prakarsa green jobs

Prakarsa green jobs adalah kemitraan yang dibentuk pada 2007 antara ILO, Program Lingkungan PBB atau United Nations Environment Programme, dan Konfederasi Serikat Pekerja Internasional (International Trade Union Confederation).

Prakarsa ini diluncurkan untuk menggalang pemerintah, pengusaha, dan pekerja agar terlibat langsung dalam dialog tentang kebijakan terkait dan program-program efektif yang mampu menciptakan perekonomian yang hijau melalui green jobs dan pekerjaan layak untuk semua.

Bidang-bidang pekerjaan yang berpotensi menjawab masalah perubahan iklim serta masalah-masalah lingkungan lain antara lain:

  • Memulihkan stok dan konstruksi hijau yang ada
  • Pengolahan limbah dan daur ulang
  • Transportasi umum
  • Pertanian dan produksi pangan yang berkelanjutan
  • Kehutanan yang berkelanjutan (bersertifikasi) dan mencegah deforestasi
  • Pengelolaan manufaktur dan rantai pasokan
  • Suplai dan efisiensi energi
  • Pelestarian biodiversitas dan ekosistem.

Baca juga: Benarkah Status Wiraswasta dalam KTP untuk Pria yang Tidak Punya Pekerjaan Tetap?

Sementara itu, sejumlah contoh green jobs di kawasan Asia Pasifik, antara lain:

  • Profesional yang bergerak di bidang jasa pemulihan bangunan
  • Para penanam bakau dalam program adaptasi iklim
  • Teknisi sistem energi matahari
  • Spesialis eksplorasi panas bumi
  • Petani organik
  • Pendaur ulang limbah dengan kondisi kerja yang layak di koperasi yang terorganisasi dengan baik
  • Pemandu wisata ekoturisme lokal
  • Pekerja di bidang prasarana umum di daerah pesisir pantai
  • Pekerja restorasi lahan basah
  • Auditor energi di industri pengolahan udang.

Baca juga: Anies dan Ganjar Ingin Hapus Syarat Batas Usia dalam Lowongan Kerja, Mungkinkah Diterapkan?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi