Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Apakah NPWP Bisa Dinonaktifkan? | Perilaku Penumpang yang Dibenci Pramugari

Baca di App
Lihat Foto
screenshoot
Populer Tren 22 Januari 2024: Apakah NPWP bisa dinonaktifkan? | Perilaku penumpang yang dibenci pramugari | Budi Arie ditunjuk jadi Menlu Ad Interim

KOMPAS.com - Sejumlah berita menghiasi laman Tren sepanjang Minggu (21/1/2024) hingga Senin (22/1/2024).

Berita perihal apakah NPWP bisa dinonaktifkan jika sudah tak bekerja, banyak menarik perhatian pembaca.

Kemudian ada berita mengenai perilaku penumpang pesawat yang dibenci pramugari.

Populer Tren 22 Januari 2024

Selengkapnya, berikut ini sejumlah berita Populer Tren sepanjang Minggu (21/1/2024) hingga Senin (22/1/2024).

1. Apakah NPWP bisa dinonaktifkan?

Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) adalah nomor yang diberikan kepada Wajib Pajak (WP) yang dapat digunakan untuk sarana administrasi perpajakan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NPWP juga digunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya.

NPWP wajib dimiliki Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki penghasilan di atas rata-rata atau mereka yang termasuk dalam Penghasilan Kena Pajak (PKP).

Namun bagaimana jika seseorang berhenti bekerja dan tidak memiliki penghasilan, apakah NPWP bisa dinonaktifkan?

Selengkapnya bisa disimak di sini:

Apakah NPWP Bisa Dinonaktifkan bila Sudah Tak Bekerja? Ini Kata DJP

2. Perilaku penumpang yang dibenci pramugari

Seorang pramugari mengungkapkan tipe penumpang yang yang tidak disukainya saat bertugas di pesawat.

Esther Sturrus, 22 tahun, yang menjadi pramugari sejak 2019 mengatakan, awak kabin paling benci dengan penumpang yang kurang memiliki kesadaran terhadap etika di pesawat. Seperti saat menyimpan barang-barang pribadi di ruangnya sendiri.

Dia mengakui, tipe penumpang tersebut tidak ingin dia temui di dalam pesawat.

"Individu yang melakukan perilaku mengganggu atau nakal dapat menimbulkan tantangan bagi awak kabin dan sesama penumpang," kata dia dikutip dari Daily Mail.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Pramugari Ini Beberkan Perilaku Penumpang Pesawat yang Paling Dibenci

3. Alasan Budi Arie ditunjuk jadi Menlu Ad Interim

Presiden Joko Widodo menunjuk Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Luar Negeri (Menlu) Ad Interim.

Penunjukkan itu sesuai dengan surat Menteri Sekretaris Negara Nomor B-69/M/D-3/AN.00.03/01/2024 tertanggal 19 Januari 2024 yang ditandatangani Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

"Berkenaan dengan surat Menteri Luar Negeri Nomor 017/BK/01/2024/01 tanggal 17 Januari 2024, yang ditujukan kepada Presiden, hal Permohonan Izin Melakukan Perjalanan Dinas ke Luar Negeri, dengan hormat kami beri tahukan bahwa Bapak Presiden berkenan menunjuk Menteri Komunikasi dan Informatika sebagai Menteri Luar Negeri Ad Interim,” bunyi surat tersebut. 

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Jokowi Tunjuk Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim, Ini Alasannya

4. Duduk perkara videotron kampanye Anies

Penghentian videotron kampanye calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan di Grand Metropolitan Mall (GMM) Kota Bekasi, Jawa Barat baru-baru ini ramai diperbincangkan.

Kabar penghentian videotron kampanye Anies itu diketahui berawal dari twit yang diunggah oleh akun media sosial X @aniesbubble dan @olpproject, Senin (15/1/2024).

Menurut akun X @olpproject, iklan kampanye melalui videotron itu seharusnya ditayangkan dari 15 sampai 21 Januari 2024. Namun, belum sampai 24 jam, penayangan videotron Anies itu telah diberhentikan.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Duduk Perkara Penghentian Videotron Kampanye Anies di Bekasi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Editor: Rizal Setyo Nugroho
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi