Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Media Asing Soroti Hilirisasi Nikel dan Food Estate dalam Debat Keempat Pilpres 2024

Baca di App
Lihat Foto
ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT
Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka (kanan) menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024). Debat Keempat Pilpres 2024 mengangkat tema terkait pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Hilirisasi dan food estate termasuk dalam topik yang diperbincangkan dalam debat keempat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada Minggu (21/1/2024).

Diketahui, debat tersebut menampilkan ketiga calon wakil presiden (cawapres) yakni Muhaimin Iskandar (nomor urut 1), Gibran Rakabuming Raka (nomor urut 2), Mahfud MD (nomor urut 3).

Dalam debat tersebut, para cawapres beradu argumen terkait tema pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, sumber daya alam dan energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.

Topik hilirisasi dan food estate yang didukung oleh Gibran, beberapa kali dikritik oleh Muhaimin dan Mahfud MD. 

Perdebatan terkait hilirisasi dan food estate pun tak lepas dari sorotan media asing.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, apa kata media asing soal hilirisasi dan food estate yang disinggung dalam debat keempat Pilpres 2024?

Baca juga: Sosok Tom Lembong yang Disebut Gibran Saat Debat Keempat Pilpres

1. Nikkei Asia

Nikkei Asia menyoroti debat keempat Pilpres 2024 dengan pemberitaan berjudul "Indonesia election race heats up over Jokowi's nickel strategy" (Persaingan dalam pemilu di Indonesia semakin memanas karena strategi nikel yang diterapkan oleh Jokowi).

Media asal Jepang ini mengungkapkan hilirisasi nikel sebagai bagian dari program Presiden Jokowi.

Ini merupakan inisiatif untuk membangun rantai nilai pengolahan mineral dalam negeri seiring dengan meningkatnya permintaan bahan baterai kendaraan listrik.

Dalam artikelnya, Nikkei Asia menyorot dukungan Gibran untuk melanjutkan program tersebut.

“Melalui hilirisasi, kita akan terhindar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap), meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri dan membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya. Tentu saja dalam implementasinya kami memikirkan aspek lingkungan, keberlanjutan, dan sosial,” kata Gibran dalam artikel itu.

Program food estate juga tak lepas dari sorotan Nikkei Asia.

Menurut kantor berita itu, program yang diawasi oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah memicu kritik dari para aktivis lingkungan hidup dan menganggapnya sebagai penyebab deforestasi, serta mengancam keanekaragaman hayati.

Baca juga: Mengenal Demo Rompi Kuning Perancis, Disinggung Gibran di Debat Pilpres 2024

2. SCMP

Sementara itu, media asal China, South China Morning Post (SCMP) menyoroti Muhaimin yang mengkritik kebijakan hilirisasi pemerintah.

Mengutip Muhaimin, media itu menyebut bahwa hilirisasi menyebabkan kerusakan lingkungan yang besar tanpa memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat lokal.

"Meskipun kebijakan ini telah membantu menciptakan lapangan kerja yang sangat dibutuhkan di pulau-pulau terpencil, khususnya di Sulawesi, pekerja asing telah mendominasi peran-peran baru tersebut," ujar Muhaimin.

Tak hanya itu, SCMP juga menyoroti cawapres nomor urut 1 itu yang mengkritik kecelakaan kerja di fasilitas-fasilitas industri yang dijalankan oleh perusahaan-perusahaan asing.

Media itu pun turut membahas sikap Jokowi yang dinilai lebih mendukung Prabowo-Gibran.

"Meskipun Presiden belum secara resmi mendukung salah satu kandidat, Prabowo Subianto secara luas dipandang sebagai pilihan favoritnya setelah mantan jenderal ini memilih putranya sebagai calon wakil presiden," tulis SCMP.

Baca juga: Gestur Gibran Saat Debat Pilpres 2024 Disorot Media Asing, Ini Katanya

3. Bloomberg

Media asal Amerika Serikat (AS), Bloomberg menyoroti sejumlah cawapres yang mengkritik kebijakan Presiden Jokowi dalam artikel berjudul "Indonesian VP Hopeful Slams Jokowi’s Nickel Investment Policy" (Cawapres RI Kritik Kebijakan Investasi Nikel Jokowi).

Dalam artikelnya, Bloomberg menyebut kebijakan tersebut telah memaksa perusahaan-perusahaan asing untuk berinvestasi di bidang pengolahan mineral melalui pelarangan ekspor.

"Kebijakan itu meningkatkan kritik terhadap catatan ekonomi kepala negara yang akan segera habis masa jabatannya," tulis Bloomberg.

Media tersebut juga mengutip pernyataan Muhaimin yang menyebut hilirisasi justru menyebabkankerusakan lingkungan yang besar tanpa memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat lokal.

Baca juga: Jadi Sorotan Saat Debat Cawapres, Apa Itu Greenflation?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi