KOMPAS.com - Buah murbei dikenal akan kandungan zat besinya yang mampu meningkatkan produksi sel darah merah secara signifikan.
Tak hanya buahnya, daun dari tanaman ini ternyata juga menawarkan banyak manfaat kesehatan.
Daun murbei bahkan telah digunakan selama berabad-abad sebagai pengobatan alami untuk berbagai kondisi kesehatan.
Sebab, daun murbei disebut mengandung antioksidan polifenol, serta vitamin C, seng, kalsium, zat besi, kalium, fosfor, dan magnesium yang bermanfaat bagi tubuh.
Lantas, apa saja khasiat daun murbei?
Baca juga: 6 Khasiat Minum Air Rebusan Daun Kemangi untuk Kesehatan, Apa Saja?
5 khasiat daun murbei
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut lima khasiat atau manfaat daun murbei untuk kesehatan:
1. Menurunkan gula darahDaun murbei mampu menurunkan kadar gula darah seseorang, karena mengandung senyawa 1-deoxynojirimycin (DNJ).
Ini merupakan senyawa yang menghalangi penyerapan karbohidrat di usus kita, dikutip dari Healthline.
Diketahui, karbohidrat tersebut dapat diubah menjadi gula yang kemudian menaikkan kadar gula darah seseorang.
Selain itu, daun murbei juga mampu menurunkan kadar insulin yang merupakan hormon pengatur kadar gula darah.
Dalam sebuah penelitian, 37 orang dewasa mengonsumsi maltodekstrin, bubuk bertepung yang mampu meningkatkan kadar gula darah secara cepat. Mereka kemudian diberi ekstrak daun murbei yang mengandung DNJ 5 persen.
Hasilnya, mereka yang mengonsumsi 250 atau 500 mg ekstrak mengalami peningkatan kadar gula darah dan insulin yang jauh lebih rendah dibandingkan kelompok plasebo.
Baca juga: 8 Manfaat Daun Jeruk Purut, Dipercaya Mencerahkan Kulit dan Menjaga Kesehatan Rambut
2. Mengurangi peradanganManfaat konsumsi daun murbei yang kedua adalah mengurangi peradangan.
Hal itu dikarenakan daun murbei mengandung banyak senyawa antiinflamasi, salah satunya yaitu flavonoid.
Sejumlah penelitian menunjukkan, daun murbei dapat melawan peradangan dan stres oksidatif yang terkait dengan penyakit kronis.
Daun murbei juga disebut mampu meningkatkan kesehatan jantung.
Pasalnya, ekstrak daun murbei mampu mengurangi kadar kolesterol, tekanan darah, dan mengurangi peradangan.
Selain itu, ekstrak dari daun ini juga dapat mencegah terjadinya aterosklerosis atau penumpukan plak di arteri yang memicu penyakit jantung.
Sebuah sebuah studi, 23 orang penderita kolesterol tinggi diberi 280 mg suplemen daun murbei 3 kali sehari. Setelah 12 minggu, kolesterol jahat mereka turun sebesar 5,6 persen, sedangkan kolesterol HDL (baik) meningkat sebesar 19,7 persen.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Kersen, Bisa Jadi Obat Antidiabetes dan Antikanker
4. Menjaga kesehatan kulitMengonsumsi daun murbei dapat menjaga kesehatan kulit seseorang. Oleh karena itu, ekstrak daun ini banyak digunakan dalam produk perawatan kulit alami.
Sebab, dikutip dari All Things Health, ekstrak daun murbai memiliki senyawa yang bersifat antitirosinase yang efektif dalam mencerahkan warna kulit dan membuat kulit bersinar.
Selain itu, daun murbei juga dapat bermanfaat bagi penderita jerawat atau kulit berjerawat.
5. Mendukung kesehatan otakMengonsumsi daun murbei dapat mendukung kesehatan otak seseorang, terutama pada usia lanjut.
Diketahui, daun murbei dapat menurunkan risiko protein beta-amiloid berkumpul di neuron dan memicu timbulnya penyakit Alzheimer.
Hal ini tak lepas dari senyawa seperti kaempferol-3-O-glukosida, dan kaempferol-3-O-(6-malonyl) glukosida yang membatasi pembentukan protein tersebut di otak.
Sementara ekstrak metanol daun murbei memiliki efek antidopaminergik yang membantu menjauhkan beberapa gangguan psikologis.
Oxyresveratrol yang merupakan penghambat tirosinase juga terdapat dalam ekstrak daun murbei.
Senyawa tersebut dapat bertindak sebagai komponen neuroprotektif dan memiliki efek penyembuhan pada stroke.
Baca juga: 7 Khasiat Minum Air Rebusan Daun Suji secara Rutin, Apa Saja?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.