Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Trauma? Berikut Pengertian, Penyebab, dan Ciri-cirinya

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/fizkes
Ilustrasi penyebab dan gejala trauma.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Trauma adalah keadaan jiwa atau psikologis yang tidak normal sebagai akibat dari tekanan jiwa atau cedera fisik.

Kondisi tersebut merupakan respons terhadap suatu peristiwa yang membuat seseorang merasa sangat stres.

Menurut American Psychological Association, trauma adalah respons emosional terhadap peristiwa mengerikan seperti kecelakaan, pelecehan, atau bencana alam.

Seseorang yang mengalami trauma dapat merasakan berbagai emosi, baik segera setelah kejadian tersebut maupun dalam jangka panjang.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 6 Tanda Anda Mengalami Trauma karena Pandemi dan Cara Mengatasinya

Mereka mungkin merasa kewalahan, tidak berdaya, terkejut, atau kesulitan memproses pengalamannya.

Reaksi jangka panjang mencakup emosi yang tidak terduga, kilas balik, hubungan yang tegang, dan bahkan gejala fisik seperti sakit kepala atau mual.

Meskipun perasaan ini normal, beberapa orang mengalami kesulitan untuk melanjutkan hidup mereka secara normal.

Baca juga: Waspada, Ini 5 Tanda Anda Sedang Mengalami Stres Berlebihan


Gejala trauma

Gejala trauma berkisar dari ringan hingga berat, dan ada banyak faktor yang menentukan bagaimana suatu peristiwa traumatis mempengaruhi seseorang, termasuk:

Dikutip dari laman Medical News Today, seseorang bisa mengalami gejala trauma berupa respon emosional dan psikologis, serta respon fisik.

Baca juga: Manfaat Memelihara Kucing untuk Mengurangi Stres Menurut Penelitian

1. Respon emosional dan psikologis

Seseorang yang mengalami trauma mungkin merasakan:

Mereka mungkin mengalami ledakan emosi, sulit mengatasi apa yang mereka rasakan, atau menarik diri dari orang lain.

Baca juga: Mengenal Gangguan Kecemasan dan Cara Sederhana Mengatasinya

2. Respons fisik

Selain reaksi emosional, trauma juga dapat menyebabkan gejala fisik, seperti:

Terkadang, seseorang juga akan mengalami hyperarousal, atau ketika seseorang merasa seolah-olah berada dalam kondisi waspada terus-menerus.

Baca juga: 15 Ciri Depresi pada Anak-anak dan Remaja, Apa Saja?

Penyebab trauma

Trauma bukan tentang peristiwa yang terjadi, melainkan tentang bagaimana Anda meresponsnya.

Tidak semua orang yang mengalami peristiwa stres akan mengalami trauma. Beberapa peristiwa lebih mungkin menyebabkan trauma dibandingkan peristiwa lainnya.

Dilansir dari laman Psych Central, beberapa kejadian berikut dapat menyebabkan trauma:

Baca juga: Mengenal Depresi, Gejala dan Cara Menanganinya

Trauma psikologis merupakan respons terhadap suatu peristiwa yang membuat seseorang merasa sangat stres.

Beberapa orang akan mengalami gejala yang hilang setelah beberapa minggu, sementara yang lain akan memiliki efek jangka panjang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi