KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah Indonesia.
Cuaca ekstrem berupa hujan lebat, petir, dan angin kencang tersebut akan terjadi pada Rabu (7/2/2024) dan Kamis (8/2/2024).
BMKG mengungkapkan, cuaca ekstrem tersebut disebabkan adanya sirkulasi siklonik yang terpantau di Samudra Hindia barat Aceh dan Samudra Pasifik utara Papua Barat.
Sirkulasi siklonik itu membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi memanjang di Laut Sulawesi.
Daerah konvergensi lain juga terpantau di memanjang di Sumatera Barat, dari perairan barat Bengkulu hingga Sumatera Selatan, dari perairan selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur, di perairan selatan NTB, di Laut Timor, di perairan selatan kalimantan Barat, dari Kalimantan Selatan hingga Sulawesi Tenggara, di Kalimantan Utara, dan dari Papua Barat hingga Papua.
Selain konvergensi, juga terpantau daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Jawa, Laut Flores, dan Laut Banda.
“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang konvergensi/konfluensi tersebut,” bunyi keterangan BMKG.
Baca juga: Hujan Tak Jatuh Setiap Hari meski Tengah Musim Penghujan, Apa Sebabnya?
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kepulauan Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua.
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
- DKI Jakarta
- Bali
- Nusa Tenggara Barat.
Baca juga: Peneliti BRIN Sebut Hujan Deras di Bandung sebagai Orkestra Hujan, Kok Bisa?
Kamis, 8 Februari 2024Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kepulauan Bangka Belitung
- Lampung
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua.
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
- Bali
- Maluku Utara.
Baca juga: Warganet Sebut Hujan Sering Terjadi pada Malam Hari, BMKG Beri Penjelasan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.