Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Kebiasaan Bergadang Bisa Memicu Jerawat? Ini Penjelasan Dokter

Baca di App
Lihat Foto
Freepik
Ilustrasi jerawat di dahi.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Unggahan warganet yang mempertanyakan apakah bergadang bisa membuat wajah rentan berjerawat, ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dimuat di akun media sosial X (Twitter) @convomf, Senin (5/2/2024).

"Begadang ngaruh bgt ya jadi bikin jerawatan?" tulis pengunggah.

Beberapa warganet yang berkomentar dalam unggahan tersebut juga mempertanyakan hal serupa seperti pengunggah.

Sementara itu, beberapa lainnya membenarkan bahwa bergadang bisa membuat muka berjerawat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Gue malah baru tau, setau gue jerawatan tuh krn stress, pola makan, sarung bantal yg lama ga diganti, ga cocok skincare/makeup yg kita pake. cmiiw," tulis akun @thicgvrl.

"Betul, tapi tiap malem tetep masih begadang," tulis akun @pogtrait.

"Ngaruh dong nder, maka dari itu yuk benahi jam tidur jadi lebih teratur," kata akun @WhiteDiary_id.

Lantas, benarkah kebiasaan bergadang bisa membuat wajah berjerawat?

Baca juga: 5 Efek Kebiasaan Begadang bagi Kesehatan


Penjelasan dokter

Dokter spesialis kulit dan kelamin di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo, Purwokerto, Jawa Tengah Ismiralda Oke Putranti membenarkan, kurang tidur atau bergadang dapat memicu masalah jerawat pada kulit.

Hal tersebut karena kebiasaan bergadang dapat mengganggu ritme sirkadian dalam tubuh yang pada akhirnya bisa mengganggu cara kerja dan keseimbangan hormon.

Saat keseimbangan hormon terganggu, hal ini dapat memicu efek samping yang beragam, termasuk stres dan keseimbangan kimia kulit, sehingga jerawat bermunculan.

"Semua bentuk stres psikis maupun fisik bisa memperparah jerawat," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (6/2/2024).

Ismiralda menambahkan, terlepas dari stres atau tidak, kurang tidur tetap dapat memengaruhi kesehatan kulit.

Pasalnya, tidur yang cukup 7-8 jam setiap malam penting untuk semua sistem tubuh, termasuk kulit, untuk proses perbaikan sel-sel yang rusak.

"Tetap saja, saat malam hari tubuh mengalami proses perbaikan sel-sel yang rusak minimal 8 jam. Kalau tidurnya malam ya prosesnya tidak akan berjalan jadi tetap saja jerawatnya tidak membaik dan cenderung makin parah," terangnya.

Oleh karena itu, mereka yang memiliki masalah berjerawat sebaiknya mulai memperhatikan pola tidur yang baik, dengan tidur 7-8 jam setiap malam.

Baca juga: 5 Manfaat Air Kelapa untuk Kesehatan Kulit, Dapat Melawan Jerawat dan Penuaan Kulit

Cara mencegah kulit berjerawat

Untuk mendapatkan kulit sehat yang bebas dari jerawat, Anda perlu menerapkan perubahan gaya hidup.

Dilansir dari Kompas.com (18/6/2024), berikut beberapa kebiasaan yang perlu dilakukan untuk mencegah jerawat terus bermunculan:

1. Perbaiki pola tidur

Usahakan untuk tidur tidak terlalu larut malam agar bisa bangun dalam kondisi bugar pada pagi harinya. Selain itu, cukupi waktu tidur Anda setidaknya 7-8 jam setiap malam.

2. Hindari stres

Cara menghilangkan jerawat yang cukup penting selain menghindari bergadang adalah meminimalkan stres. Sebab, stres dapat memicu peningkatan hormon kortisol di dalam tubuh.

Di mana, hormon kortisol ini dapat membuat kelenjar minyak aktif dan produksinya meningkat. Sehingga ini rentan memicu tumbuhnya jerawat. 

Baca juga: Perawatan Ampuh untuk Mengobati Jerawat Punggung

3. Jaga pola makan

Studi membuktikan, makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti karbohidrat sederhana dan makanan manis dapat memicu jerawat.

Selain itu, terdapat pula riset yang membuktikan bahwa susu dan produk olahannya bisa memicu timbulnya jerawat.

Untuk itu, perhatikan pola makan yang sehat dan cobalah untuk lebih banyak mengonsumsi asupan makanan yang kaya akan antioksidan seperti buah dan sayur.

Sementara itu, untuk proteinnya, pilihlah makanan yang rendah lemak.

Baca juga: Benarkah Balsam Pereda Nyeri Bisa Digunakan untuk Mengobati Jerawat?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi