Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Epilepsi Dapat Diobati? Berikut Ini Penjelasan Dokter

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi epilepsi. Epilepsi adalah istilah kelainan otak yang menyebabkan kejang berulang. Kejang sekali saja bukan merupakan epilepsi.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Epilepsi adalah penyakit gangguan sistem saraf pusat (neurologis) ketika aktivitas otak menjadi tidak normal.

Selain itu, epilepsi merupakan kondisi gangguan pada otak dengan gejala kejang berulang, yang diakibatkan lepasnya muatan listrik neuron otak secara berlebihan.

Lalu, apakah epilepsi dapat diobati?

Penjelasan dokter

Dokter RSUP Fatmawati Jakarta dr. Dedy Ria Saputra, Sp.A(K) menyebutkan sebagian besar epilepsi dapat diobati. Sementara sebagian pasien tidak dapat bebas kejang meskipun sudah diobati.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pada beberapa kasus pengobatan epilepsi lebih ditujukan untuk mencegah berulangnya bangkitan, mengontrol bangkitan, dan sedapat mungkin memperbaiki kualitas hidup pasien epilepsi," kata dia dikutip dari website Kemenkes RI. 

Apakah epilepsi mempengaruhi kecerdasan dan perkembangan anak?

Dedy menjelaskan, sebagian besar penderita epilepsi tidak mengalami gangguan kecerdasan.

Berikut ini faktor-faktor yang berdampak negatif pada fungsi kecerdasan:

Berapa lama penderita epilepsi harus minum obat ?

Pihaknya mengatakan, sebagian besar jenis epilepsi pada anak memerlukan pengobatan sampai dua tahun hingga bisa bebas kejang.

Hal tersebut sudah dibuktikan oleh penelitian, angka kekambuhan kejang akan semakin kecil bila anak minum obat sampai dua tahun bebas kejang.

Apakah pasien epilepsi harus meminum obat seumur hidup?

Dedy mengatakan, sebagian besar pasien epilepsi tidak harus mengonsumsi obat seumur hidup.

Namun pihaknya juga menjelaskan, ada jenis epilepsy yang memerlukan pengobatan seumur hidup (juvenile myoclonic epilepsy).

"Sebagian kecil membutuhkan pengobatan lebih lama dan lebih dari satu jenis obat untuk jenis epilepsi berat," paparnya. 

Apakah obat epilepsi boleh dihentikan tiba–tiba?

Setelah dua atau tiga tahun bebas kejang, menurutnya, obat antiepilepsi tidak boleh langsung dihentikan.

Penghentian obat dilakukan bertahap selama 3-6 bulan tergantung dari jumlah obat yang diminum. Selain itu, pengurangan dosis obat dan penghentian obat hanya boleh dilakukan oleh dokter.

Apakah aman minum obat antiepilepsi jangka panjang?

Penggunaan obat anti epilepsi jangka panjang cukup aman karena selama minum obat dokter akan melakukan pemantauan efek samping, pemeriksaan darah lengkap, fungsi hati dan fungsi ginjal.

Apa saja yang harus diperhatikan selama minum obat epilepsi?

Dedy mengatakan, pasien epilepsi harus rutin minum obat. Kemudian apabila lupa minum obat, maka segera minum begitu kita teringat, jangan menunggu keesokan harinya.

Hal yang harus dilakukan bila anak kejang karena epilepsi

  1. Tetap tenang,
  2. Dampingi anak,
  3. Jauhkan dari benda-benda berbahaya,
  4. Jangan menahan gerakan anak saat kejang,
  5. Jangan letakkan apapun di mulut anak saat kejang
  6. Longgarkan segala sesuatu yang melingkari leher: kerah baju
  7. Perlahan miringkan pasien pada saat serangan kejang berhenti untuk mengalirkan ludah dan cairan mulut keluar dan jaga jalan napas tetap bersih
  8. Setelah serangan, ajak anak berbicara, jangan tingalkan sebelum kesadarannya pulih.
  9. Panggil ambulans/tenaga kesehatan apabila kejang berlangsung lama lebih dari 5 menit, kesadaran tidak membaik, kejang berulang tanpa pulihnya kesadaran diantara kejang, perasaan bingung berlangsung lebih dari 1 jam, jika merupakan kejang pertama atau penderita mengalami trauma atau luka

Tips bagi orangtua:

  1. Pastikan anak minum obat dengan teratur
  2. Jika satu dosis terlewat/lupa segera minum obat tersebut begitu teringat kembali
  3. Jangan menghentikan pengobatan sendiri atau tanpa petunjuk dokter’
  4. Diskusikan obat-obatan atau vitamin lain yang diberikan dengan Dokter apakah dapat memengaruhi kerja obat anti kejang
  5. Jika anak meminum obat OAE di sekolah, informasikan kepada guru maupun pengawas mengenai hal tersebut.

Nah, itulah penjelasan mengenai penyakit epileps dan penanganannya apabila tiba-tiba kejang. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi