Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Gula Merah Disebut Bisa Sembuhkan Diare pada Kucing, Benarkah?

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/ MAHATHIR MOHD YASIN
Ilustrasi gula merah atau gula jawa kualitas bagus.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Seorang warganet mengunggah video yang menyebutkan bahwa gula merah dapat memberikan manfaat kesehatan untuk kucing.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @wac****.ind****** pada Selasa (13/2/2024).

"Manfaat air gula merah untuk kucing dapat menyembuhkan kucing yang lemas, sakit, dan tidak mau makan," tulis narasi dalam unggahan.

Selain itu, disebutkan pula bahwa air gula merah juga dapat menyembuhkan diare dan flu pada kucing.

Hingga Kamis (22/2/2024) sore, unggahan tersebut sudah disukai sebanyak 49.561 kali. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, benarkah gula merah boleh diberikan pada kucing dan memiliki manfaat untuk mengatasi lemas, flu, dan diare?

Baca juga: Amankah Memberi Makan Kucing Peliharaan dengan Sayuran?


Penjelasan dokter

Dokter hewan di Universitas Nusa Cendana, Aji Winarso mengatakan, pemberian gula merah atau air gula merah sebagai obat untuk kucing sebenarnya belum dapat dibuktikan secara ilmiah terkait manfaatnya.

Pasalnya, sejauh ini belum ada penelitian terkait manfaat pemberian gula merah untuk kucing.

"Sebetulnya untuk manfaatnya pada kucing belum ada data pembuktiannya. Namun bisa ditelusuri dari manfaatnya bagi manusia," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (22/2/2024).

Ia melanjutkan, banyak sumber menyebutkan bahwa gula merah mengandung mineral, vitamin, dan antioksidan. 

Di mana, kandungan tersebut dapat membantu fungsi imunitas tubuh.

"Memang gula merah ini juga mengandung energi. Apalagi bila dilarutkan, jadi bisa untuk asupan air dan energi," ucap Aji.

Baca juga: 5 Alasan Mengapa Anda Tidak Boleh Memarahi Kucing Peliharaan

Justru bisa memicu diare

Sementara itu, dokter hewan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Slamet Raharjo mengatakan, pemberian air gula merah kepada kucing harus berhati-hati karena bisa membahayakan kesehatan.

Hal ini karena kucing adalah karnivora atau obligate carnivore yang tidak memiliki enzim untuk mencerna plant matter (materi tanaman) termasuk gula.

Risikonya, pemberian gula merah yang berlebihan pada kucing tak dapat dicerna dan diserap oleh usus secara sempurna, sehingga justru bisa memicu diare.

Jadi soal gula merah untuk mengobati diare kucing, menurut Slamet Raharjo adalah pemahaman yang salah.

"Pemberian gula pada kucing sama sekali tidak memberi manfaat karena tidak dapat dicerna dan tidak dapat diserap oleh usus dan justru dapat menimbulkan efek negatif seperti diare," kata Slamet pada Kompas.com, Kamis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi