Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arab Saudi Gelar Pemantauan Hilal 10 Maret 2024, Kapan Awal Ramadhan?

Baca di App
Lihat Foto
Pixabay/Chiplanay
Ilustrasi Ramadhan di Arab Saudi. Arab Saudi akan menggelar pemantauan hilal pada 10 Maret 2024.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Arab Saudi akan menggelar pemantauan hilal untuk menentukan awal puasa Ramadhan 1445 Hijriah pada Minggu (10/3/2024).

Pelaksanaan pemantauan hilal tersebut bertepatan dengan 29 Syakban 1445 H dalam kalender Islam.

"Kerajaan Arab Saudi mengumumkan bahwa tanggal resmi penampakan bulan Ramadhan akan berlangsung pada hari Minggu, 10 Maret, hari terakhir bulan Syakban," lapor media 5lejnews, dilansir dari Morocco World News, Senin (26/2/2024).

Pengamatan hilal dilakukan dengan melihat penampakan Bulan sabit sebagai penanda awal bulan melalui mata telanjang atau teropong setelah Matahari terbenam.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendati demikian, tanggal penampakan hilal atau Bulan sabit sebenarnya dapat diprediksi dengan perhitungan astronomi sebagai acuan.

Jika Bulan sabit terlihat jelas, maka pemerintah di negara tersebut akan mengumumkan awal bulan Ramadhan.

Sebaliknya, jika hilal tidak dapat terlihat dengan jelas, hari berikutnya terhitung masih bulan Syakban (digenapkan menjadi 30 hari), dan Ramadhan baru dimulai sehari kemudian.

Baca juga: Awal Puasa Ramadhan 2024 Diprediksi Berbeda, BMKG Ungkap Potensi Keterlihatan Hilal


Awal Ramadhan 2024 di Arab Saudi

Pusat Astronomi Internasional (IAC) memperkirakan, Ramadhan 1445 H akan dimulai pada Selasa, 12 Maret 2024 di Arab Saudi dan banyak negara Islam.

Dilansir dari laman IAC, sebagian besar negara Islam mengawali bulan Syakban pada Minggu, 11 Februari 2024.

Oleh karena itu, sebagian besar negara akan memantau Bulan sabit penanda awal Ramadhan pada Minggu, 10 Maret 2024.

Kemungkinan keterlihatan hilal pada 10 Maret sendiri berbeda, tergantung masing-masing negara.

Namun, IAC mengatakan, tidak mungkin melihat Bulan sabit pada hari itu dari mana pun di kawasan Arab dan negara Islam, baik dengan mata telanjang atau menggunakan teleskop.

"Melihat Bulan sabit di semua area tersebut tidak mungkin dilakukan, baik dengan mata telanjang maupun menggunakan teleskop," kata IAC.

Ketampakan Bulan sabit kemungkinan dapat dilihat dengan menggunakan teleskop dari wilayah Amerika, terutama dari wilayah barat.

Atas dasar hal tersebut, negara-negara yang tidak melihat penampakan hilal, termasuk Arab Saudi dan negara Islam lain akan memulai puasa Ramadhan pada Selasa, 12 Maret 2024.

Jika hal tersebut terjadi, hari raya Idul Fitri diperkirakan akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Baca juga: Kapan Puasa Ramadhan 2024? Ini Menurut Muhammadiyah dan Kemenag

Tunggu konfirmasi pemantauan hilal

Kendati demikian, tanggal pasti dimulainya Ramadhan ditentukan oleh para ulama dan pemerintah.

Saat panitia pemantauan hilal melihat penampakan Bulan sabit, barulah awal Ramadhan 1445 H akan dikonfirmasi secara resmi.

Ketua Masyarakat Astronomi Emirat, Ibrahim Al Jarwan mengatakan, Ramadhan 2024 akan terasa istimewa karena berlangsung selama musim dingin.

Fenomena ini, menurut Al Jarwan, merupakan yang pertama kali terjadi di Arab Saudi dan sekitarnya sejak 2000.

"Sesuatu yang belum pernah terjadi selama bertahun-tahun," ungkapnya, seperti dikutip Time Out Riyadh, Senin.

Sepanjang bulan Ramadhan, jam kerja dan sekolah di negara-negara Arab akan dipersingkat dan beberapa restoran tutup pada siang hari.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi