Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 29 Februari-1 Maret 2024

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Etienne Outram
Ilustrasi cuaca ekstrem.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah Indonesia.

Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, petir, angin kencang itu akan terjadi pada Kamis (29/2/2024) dan Jumat (1/3/2024).

BMKG menjelaskan, cuaca ekstrem itu disebabkan oleh adanya sirkulasi siklonik yang terpantau di Australia bagian utara.

Sirkulasi siklonik itu kemudian membentuk daerah konvergensi memanjang di Jawa Timur, di NTT, di Laut Banda dan daerah konfluensi di Laut Flores.

Daerah konvergensi dan konfluensi lainnya terpantau di sejumlah wilayah Indonesia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut,” bunyi keterangan BMKG.

“Peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot terpantau Laut Cina Selatan, Laut Sulu, Laut Sulawesi dan Filipina yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut,” lanjutnya.

Baca juga: Masuk Pancaroba, BMKG Ungkap Indonesia Rawan Puting Beliung dan Hujan Es

Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang

Berikut prediksi BMKG mengenai wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang pada 29 Februari-1 Maret 2024:

Kamis, 29 Februari 2024

Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:

Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:

Baca juga: Ramai soal Tak Ada Badai yang Melintasi Garis Khatulistiwa, Ini Kata BMKG

Jumat, 1 Maret 2024

Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:

Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:

Baca juga: Peneliti BRIN Sebut Hujan Deras di Bandung sebagai Orkestra Hujan, Kok Bisa?

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi