Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu dan Jenis Olahraga yang Tepat Saat Bulan Puasa Ramadhan

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Adi purnatama
Ilustrasi puasa Ramadhan.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan, umat Islam dilarang untuk makan dan minum mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya Matahari.

Kondisi ini tak jarang dijadikan sebagai alasan untuk malas beraktivitas, termasuk olahraga karena takut kelaparan.

Padahal, olahraga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.

Tanpa olahraga, seseorang mungkin justru kurang sehat, mudah terkena penyakit, maupun berisiko alami gangguan kesehatan saat Ramadhan.

Berikut waktu dan jenis olahraga yang tepat untuk dilakukan ketika puasa Ramadhan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Olahraga Saat Kurang Tidur Berbahaya bagi Kesehatan, Ini Alasannya


Waktu ideal olahraga saat Ramadhan

Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Sri Winarni menyatakan, ada dua waktu yang tepat untuk berolahraga ketika bulan puasa.

"Sore menjelang berbuka puasa. Bisa juga sebelum sahur, sesudah berbuka. Intinya memastikan tubuh tetap terhidrasi," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/3/2024).

Sri menjelaskan, olahraga sebelum sahur dapat membantu mempercepat metabolisme sepanjang hari. Sementara olahraga setelah berbuka puasa dapat membantu mencerna makanan.

Namun, dia mengimbau agar olahraga dilakukan minimal dua jam setelah makan. Ini penting dilakukan untuk memberi waktu dan energi pada tubuh dalam mengolah makanan.

Dia juga menekankan orang yang berolahraga selama bulan Ramadhan harus memastikan tubuhnya tetap terhidrasi dengan sering minum dan tidak memaksakan diri.

Terkait durasi olahraga, Sri menyarankan agar cukup dilakukan selama 20-30 menit. Sementara, atlet mungkin dapat olahraga maksimal 60 menit.

"Tetap perhatikan respon tubuh," imbuhnya.

Baca juga: 7 Kegiatan Sehari-hari yang Bisa Bakar Kalori, Jadi Alternatif Olahraga

Tipe olahraga yang cocok saat puasa

Lebih lanjut, Sri menyarankan agar berolahraga dengan intensitas rendah hingga sedang.

"Olahraga berintensitas tinggi dapat menyebabkan dehidrasi dan kelelahan, terutama saat berpuasa," tegasnya.

Beberapa contoh olahraga berintensitas rendah hingga sedang antara lain seperti jalan kaki, yoga, dan bersepeda dengan kecepatan santai.

Saat Ramadhan, seseorang tak jarang memiliki waktu tidur yang kurang karena beribadah. Karena kondisi ini, olahraga pun tak boleh dilakukan secara intens.

"Ketika tidur, tubuh kita memiliki waktu untuk memulihkan diri, termasuk memperbaiki otot dan mengisi kembali energi. Ketika kita kurang tidur, proses ini terganggu," terangnya.

Kurang tidur, katanya, juga menyebabkan penurunan konsentrasi dan koordinasi tubuh. Ini berpotensi menimbulkan risiko cedera dan mempengaruhi performa.

Baca juga: Catat, Ini Jenis Olahraga yang Bisa Dilakukan Sesuai Kelompok Usia

Meski begitu, dia menyatakan orang yang kurang tidur tetap dapat melakukan beberapa jenis olahraga sebagai berikut:

  • Jalan kaki atau jalan cepat: membantu tubuh aktif tanpa tekanan berlebihan dan memberikan paparan sinar Matahari
  • Yoga atau pilates: membantu memperbaiki kualitas tidur dengan mengurangi stres serta menenangkan tubuh dan pikiran
  • Berenang: olahraga yang lembut untuk otot dan sendi, memberikan latihan tubuh secara keseluruhan tanpa stres berlebih, dan memberikan efek relaksasi
  • Peregangan dan latihan fleksibilitas: membantu meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi ketegangan otot, dan menimbulkan relaksasi
  • Latihan kekuatan ringan, kardio ringan, latihan beban ringan, latihan tubuh bagian atas, bersepeda ringan, atau latihan interval ringan: membantu menjaga tubuh tetap aktif dan meningkatkan energi.

Meski boleh berolahraga saat puasa Ramadhan, Sri menekankan pentingnya memperhatikan kondisi tubuh dan mengenali batasannya.

"Jika seseorang merasa terlalu lelah atau lelah saat melakukan olahraga, disarankan untuk beristirahat dan memberi tubuh waktu untuk pulih," ujarnya.

Baca juga: 7 Kegiatan Sehari-hari yang Bisa Bakar Kalori, Jadi Alternatif Olahraga

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi