KOMPAS.com - Penting bagi seseorang untuk memiliki tidur berkualitas demi menunjang suasana hari, energi, dan kesehatan secara keseluruhan.
Kualitas tidur malam hari bergantung pada apa yang Anda lakukan di siang hari, seperti aktivitas fisik, makan dan minum yang dikonsumsi, dan seberapa terstimulasi mental.
Selain itu, aktivitas yang Anda lakukan pada jam-jam sebelum tidur juga menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kualitas tidur.
Baca juga: Tidur Disebut Bisa Turunkan Berat Badan, Simak Tipsnya
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa aktivitas yang sebaiknya Anda hindari ketika hendak tidur:
1. Menggunakan smartphone
Dilansir dari laman Health, beberapa penelitian menunjukkan bahwa perangkat elektronik, seperti smartphone atau menonton televisi sebelum tidur, dapat mengganggu kualitas tidur.
Sebaiknya, Anda menghindari untuk menggunakan perangkat teknologi pemancar cahaya setidaknya satu jam sebelum waktu tidur.
Cahaya biru yang dipancarkan oleh komputer, smartphone, tablet, dan TV dapat mencegah produksi melatonin yang sebenarnya membantu tubuh agar mengantuk.
Baca juga: 7 Suplemen untuk Meningkatkan Kualitas Tidur, Bisa Mengatasi Jetlag
2. Mengonsumsi cokelat
Selain kopi dan teh, sumber kafein tersembunyi lainnya adalah cokelat, terutama dark chocolate dengan kandungan kakao yang tinggi.
Cokelat juga mengandung theobromine stimulan, yang dapat meningkatkan detak jantung sehingga dapat menyebabkan Anda sulit tidur.
Dalam 50 gram porsi dark chocolate, mengandung sekitar 19 mg kafein dan 250 mg theobromine.
3. Merokok
Nikotin adalah stimulan yang membuat sulit tidur dan dapat memperburuk insomnia. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak merokok saat mendekati waktu tidur.
Selain itu, penghentian nikotin dapat menyebabkan Anda bisa bangun lebih awal dari biasanya di pagi hari.
Hal ini tidak hanya terbatas pada rokok tradisional, cerutu, rokok elektrik, rokok menggunakan pipa, maupun tembakau kunyah dapat membuat Anda sulit tidur dan tetap terjaga.
Baca juga: Alasan Merokok Bisa Berdampak Negatif terhadap Kualitas Tidur Seseorang
4. Jangan minum obat tidur
Dikutip dari laman Business Insider, Anda sebaiknya tidak mengonsumsi obat tidur sebelum tidur, kecuali Anda didiagnosis menderita insomnia.
Meskipun Anda sulit tidur, namun tidak menderita insomnia, mengonsumsi obat tidur sebenarnya tidak akan banyak membantu Anda.
Obat-obatan tersebut justru biasanya memiliki sejumlah efek samping, seperti nyeri otot dan masalah tidur mungkin menjadi lebih buruk setelah meminum pil tersebut.
Baca juga: Tidak Perlu Obat Tidur, Berikut 5 Teh Herbal yang Bisa Mengatasi Insomnia
5. Jangan konsumsi makanan berlemak
Penelitian menunjukkan bahwa makan satu jam sebelum tidur dapat mengganggu kualitas dan kuantitas tidur, terutama bagi wanita.
Secara khusus, mengonsumsi makanan tinggi lemak sebelum tidur tampaknya mengurangi waktu yang dihabiskan seseorang dalam tidur REM (rapid eye movement).
Jika Anda lapar di malam hari, para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi biji-bijian utuh yang dipadukan dengan protein, seperti selai kacang alami pada roti gandum.
Baca juga: Benarkah Olahraga Saat Kurang Tidur Bisa Menyebabkan Stroke?
6. Jangan berolahraga berat
Ada beberapa olahraga sederhana yang mungkin sering Anda lakukan di malam hari, namun para ahli menyarankan untuk menghindari olahraga berat.
Hal ini disebabkan karena suhu tubuh Anda meningkat selama latihan kardio, yang dapat membuat Anda lebih sulit tidur.
Sebaliknya, mereka menyarankan melakukan yoga atau peregangan sederhana, yang dapat membantu Anda lebih rileks.
Baca juga: 3 Alasan Kucing Menutupi Wajah dengan Kakinya Saat Tidur
7. Mengonsumsi minuman berkafein
Meminum secangkir kopi atau minuman berkafein lainnya sebelum tidur dapat menyebabkan gelisah dan membuat Anda sulit tidur.
Dilansir dari laman The Healthy, kafein diketahui memiliki waktu paruh antara enam hingga delapan jam.
Artinya, mengonsumsi minuman berkafein apa pun setelah jam 3 atau 4 sore dapat membuat Anda sulit tidur.
Baca juga: 4 Tips Sederhana Mengatasi Insomnia pada Lansia, Apa Saja?
8. Tidur di bawah cahaya terang
Cahaya dapat memberikan efek dramatis pada kualitas tidur Anda, karena dapat menurunkan melatonin, hormon tidur alami yang membanjiri otak Anda saat Anda tidur.
Menjaga kamar tidur Anda bebas dari cahaya terang adalah cara penting untuk memungkinkan tidur lebih nyenyak.
9. Tidur dalam keadaan lapar
Meskipun Anda tidak boleh mengonsumsi makanan berat sebelum tidur, Anda juga sebaiknya tidak tidur dengan perut dalam keadaan sangat kosong.
Dalam banyak kasus, hal ini dapat menyebabkan penurunan gula darah yang sebenarnya dapat membuat Anda terbangun di malam hari.
Saat gula darah Anda rendah, insulin diproduksi untuk membantu memanfaatkan simpanan lemak, tapi ini bisa menstimulasi dan membuat Anda tetap terjaga.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.