KOMPAS.com - Diabetes adalah penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah.
Menurut Pusat Pengendalian Kesehatan Amerika Serikat (CDC), tubuh memecah sebagian besar makanan menjadi gula (glukosa) dan melepaskannya ke aliran darah.
Ketika gula darah naik, ini memberi sinyal pada pankreas untuk melepaskan insulin. Ketika menderita diabetes, tubuh tidak menghasilkan cukup insulin atau tidak dapat menggunakannya sebagaimana mestinya.
Ketika insulin tidak cukup atau sel berhenti merespons insulin, akan ada terlalu banyak gula darah yang tertinggal di aliran darah Anda.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung, kehilangan penglihatan, hingga penyakit ginjal.
Baca juga: Apakah Penderita Diabetes Bisa Mengonsumsi Madu?
Gejala diabetes pada anak
Dilansir dari laman Diabetes UK, Jenis diabetes yang paling umum terjadi pada anak-anak adalah diabetes tipe 1. Namun anak-anak juga bisa terkena diabetes tipe 2 atau diabetes tipe lain.
Gejala diabetes tipe 1 yang paling umum pada anak-anak adalah:
- Sering ke toilet untuk buang air kecil
- Menjadi sangat haus, lebih sering minum dan sulit menghilangkan dahaga
- Merasa lebih lelah dari biasanya
- Berat badan turun atau terlihat lebih kurus dari biasanya
- Terkena lebih banyak infeksi daripada biasanya.
Baca juga: Cara Mengontrol Gula Darah secara Alami, Cocok untuk Penderita Diabetes
Gejala diabetes tipe 1 cenderung muncul dalam hitungan hari atau minggu dan Anda harus segera mendapatkan bantuan medis jika Anda melihat gejala-gejala tersebut.
Gejala diabetes tipe 2 pada anak-anak sama dengan gejala diabetes tipe 1, namun gejalanya mungkin kurang kentara dan berkembang lebih lambat.
Tips mengontrol diabetes anak
Kontrol diabetes anak berarti menjaga gula darahnya pada kisaran yang sehat, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.
Kadar gula darah yang stabil dan sehat akan membantu anak memiliki lebih banyak energi dan tumbuh dengan baik. Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan:
1. Pahami tentang diabetes anakDilansir dari Kids Health, pelajari sebanyak mungkin tentang diabetes anak dan rencana perawatannya. Anda bisa menanyakan pada kepada dokter atau tenaga medis lainnya.
Lakukan pemeriksaan rutin diabetes anak dan diskusikan hasil gula darah dengan dokter untuk mendapatkan rencana perawatan sesuai kebutuhan.
Baca juga: 6 Teh untuk Penderita Diabetes, Bisa Membantu Turunkan Kadar Gula Darah
2. Cek kadar gula darah secara rutinSering-seringlah mengecek kadar gula darah pada anak Anda, dan pastikan si kecil mengonsumsi insulin atau obat diabetes lainnya sesuai resep.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan kadar gula darah anak Anda tetap dalam kisaran sesuai target.
3. Lakukan kebiasaan sehatMenciptakan kebiasaan yang sehat dengan anak Anda akan membantu mengendalikan diabetes mereka.
Untuk menghindari masalah gula darah rendah di malam hari, Anda mungkin perlu menyesuaikan rutinitas insulin dan waktu ngemil anak Anda.
Baca juga: Tips Puasa Ramadhan untuk Penderita Diabetes Melitus
4. Perhatikan makanan yang dikonsumsiDikutip dari Mayo Clinic, makanan perlu diperhatikan dalam mengontrol diabetes. Pola makan anak harus teratur dan mencakup makanan bernutrisi tinggi serta rendah lemak dan kalori.
Tentunya Anda juga perlu mengonsultasikan kepada dokter untuk memastikan rencana makanan yang sesuai dengan tujuan kesehatan si kecil.
5. Aktivitas fisikAnak-anak yang menderita diabetes, seperti diabetes tipe 1, membutuhkan latihan atau melakukan aktivitas fisik secara teratur.
Namun, pastikan untuk menyesuaikan rencana makan atau dosis insulin anak Anda dengan aktivitas fisik yang dilakukan.
Baca juga: Manfaat Tanaman Lidah Buaya untuk Mengendalikan Gula Darah Penderita Diabetes
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.