KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem berupa hujan lebat, petir, dan angin kencang di sejumlah wilayah Indonesia, Selasa (9/4/2024) dan Rabu (10/4/2024).
BMKG menjelaskan, cuaca ekstrem itu disebabkan oleh adanya Siklon tropis Olga yang terpantau di Samudera Hindia barat daya Sabu.
Siklon tropis itu memiliki kecepatan angin maksimum 80 knots (150 km/jam) dan tekanan udara minimum 963 hPa.
Siklon tropis Olga diprediksi bergerak ke arah barat-barat daya, menjauhi wilayah Indonesia dengan potensi melemah dalam 24 jam kedepan.
Baca juga: Ramai soal Tak Ada Badai yang Melintasi Garis Khatulistiwa, Ini Kata BMKG
Sistem ini kemudian membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Kalimantan Timur hingga Laut Flores, Sulawesi Utara hingga perairan utara Alor, dan Laut Sawu hingga Samudera Hindia selatan Kupang.
Selain itu, sistem ini juga membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Bali, dan dari Laut Sawu hingga Samudra Hindia barat daya Sabu.
“Serta menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot (low level jet) dari Australia bagian utara hingga Samudra Hindia barat daya Sabu, di sekitar siklon tropis,” bunyi keterangan BMKG.
Daerah konvergensi dan konfluensi lain juga terpantau terbentuk di sejumlah wilayah Indonesia.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi dan konfluensi tersebut.
Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal tersebar di sejumlah wilayah Indonesia.
Baca juga: Mengapa Bibit dan Siklon Tropis Terus Bermunculan di Sekitar Indonesia? Ini Kata BMKG
Lihat Foto
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang
Berikut prakiraan BMKG mengenai wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang pada 9-10 April 2024:
Selasa, 9 April 2024Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Kepulauan Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kepulauan Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua.
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
- Jakarta
- Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: Kisah Sepasang Kekasih yang Selamat dari Sambaran Petir berkat Bergandengan Tangan
Rabu, 10 April 2024Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Kepulauan Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kepulauan Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua.
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
- Jakarta
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Timur.
Baca juga: Pengakuan Jim Caviezel, Aktor yang Tersambar Petir Saat Perankan Yesus
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.