Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Disebut Jadi Penyebab Babe Cabita Meninggal Dunia

Baca di App
Lihat Foto
pixabay.com
Apa itu penyakit anemia aplastik?
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Komika Babe Cabita meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (9/4/2024).

Pemenang Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) Kompas TV 2012 itu sempat mengaku mengidap penyakit langka, anemia aplastik.

"Ternyata penyakit aku cukup langka, nama penyakitnya anemia aplastik, kata dia, dilansir dari Kompas.com (1/9/2023).

Penyakit anemia aplastik yang diderita Babe Cabita mengharuskannya rutin melakukan transfusi trombosit.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dia juga harus mengonsumsi obat autoimun untuk mencegah imunnya menggerogoti sel-sel tubuh.

Lantas, apa itu anemia aplastik?

Baca juga: Komika Babe Cabita Meninggal Dunia, Ini Profil dan Film yang Dibintanginya

Mengenal penyakit anemia aplastik

Anemia aplastik adalah salah satu penyakit kelainan darah kronis yang jarang terjadi. 

Dilansir dari Cleveland Clinic, anemia aplastik terjadi karena sumsum tulang tidak dapat menghasilkan sel darah putih, sel darah merah, dan trombosit dengan cukup.

Akibatnya, penderita anemia aplastik akan mengalami penurunan hemoglobin terus menerus. Hemoglobin adalah bagian darah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Dengan sel darah putih dan merah yang sedikit serta trombosit yang rendah, penderita anemia aplastik memiliki peningkatan risiko infeksi serius, masalah pendarahan, masalah jantung, dan komplikasi lainnya.

Jika tidak diobati, penyakit anemia aplastik dapat mengancam kesehatan jiwa.

Baca juga: Penyebab Babe Cabita Meninggal Dunia, Punya Riwayat Penyakit Langka

Penyebab penyakit anemia aplastik

Anemia aplastik bisa disebabkan oleh banyak hal. Penyakit ini juga bisa terjadi begitu saja tanpa alasan pasti.

Umumnya, penyakit anemia aplastik menyerang orang yang berusia 15-25 tahun dan 60 tahun ke atas.

Dikutip dari Hopkins Medicine, berikut penyebab anemia aplastik:

Baca juga: 4 Buah yang Sebaiknya Dihindari oleh Penderita Anemia Defisiensi Besi

Gejala anemia aplastik

Gejala anemia aplastik berbeda-beda pada setiap orang, bergantung pada jenis sel darah mana yang paling terpengaruh dan penyebab kelainan tersebut.

Biasanya, gejala anemia biasanya akan muncul selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Oleh sebab itu, penderita anemia aplastik mungkin tidak menyadari bahwa ada perubahan yang terjadi dalam tubuhnya.

Namun, dalam beberapa kasus, penderita anemia aplastik juga bisa mengalami gejala yang parah.

Dikutip dari Mayo Clinic, anemia aplastik dapat berlangsung singkat dan menjadi kronis. Berikut gejalanya:

Baca juga: Disambut Isak Tangis, Jenazah Babe Cabita Tiba di Rumah Duka

  • Infeksi virus yang sering terjadi dan berlangsung lebih lama dari biasanya
  • Mudah merasa lelah
  • Lebih mudah berdarah atau memar
  • Merasa sesak napas
  • Warna kulit yang lebih pucat dari biasanya
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Ruam kulit
  • Demam
  • Mual
  • Mimisan
  • Pendarahan berkepanjangan akibat luka
  • Pembesaran hati atau limpa
  • Denyut jantung yang cepat atau tidak teratur
  • Muncul bercak putih di mulut.

Siapa yang berisiko terkena anemia aplastik?

Penyakit anemia aplastik lebih sering terjadi pada remaja, dewasa muda, dan lanjut usia.

Risiko penyakit ini dapat meningkat apabila Anda mengalami kondisi sebagai berikut:

  • Terkena racun
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu
  • Memiliki penyakit seperti hepatitis atau HIV.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi