Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Tunatura
Ilustrasi kucing mendengkur.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Kucing dikenal sebagai hewan peliharaan yang kerap menunjukkan perilaku aneh dan suara-suara unik.

Dari mengeong klasik hingga mengeong melengking, pemilik kucing mulai memahami suara teman kucingnya dan cara mereka berkomunikasi.

Dengkuran adalah salah satu suara paling khas yang dihasilkan kucing, yakni suara dengan frekuensi sangat rendah dan bahkan dapat dirasakan sebagai getaran.

Menariknya, meski manusia telah hidup bersama kucing selama ribuan tahun, para ilmuwan masih belum mengetahui secara pasti bagaimana mereka mengeluarkan suara mendengkur unik tersebut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Bolehkah Memotong Kumis Kucing? Kenali Dampaknya Berikut Ini


Sampai akhirnya sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Current Biology membuka pintu penjelasan bagaimana sebenarnya suara dengkuran kucing dihasilkan.

Bagaimana suara dengkuran kucing dihasilkan?

Dalam penelitian tersebut para ilmuwan akhirnya menemukan bagaimana kucing menghasilkan dengkuran khasnya, itu diduga berasal dari struktur unik di kotak suara mereka, dikutip dari laman Live Science.

Sebelumnya, beberapa ilmuwan mengira dengkuran kucing adalah hasil dari kontraksi dan relaksasi otot-otot pita suara laring.

Banyak suara binatang dihasilkan dengan mendorong udara melalui laring (kotak suara), di mana udara menyebabkan pita suara bergetar sehingga mengeluarkan suara.

Baca juga: 3 Fungsi Unik Kumis Kucing Peliharaan yang Jarang Diketahui

Begitulah cara orang berbicara dan bernyanyi, dan cara kucing mengeluarkan suara mengeong. Namun, sedikit berbeda dengan suara dengkuran kucing.

Penelitian baru menunjukkan bahwa kucing memiliki “bantalan” khusus yang membantu mereka menghasilkan suara dengkuran berfrekuensi sangat rendah.

Para peneliti memasukkan udara melalui ekstraksi laring pada kucing untuk mengetahui secara pasti bagaimana suara tersebut dihasilkan.

Baca juga: Benarkah Kucing Bisa Terkena Diabetes? Ini Kata Dokter Hewan

Kucing yang menjadi objek penelitian yang telah di-eutanasia karena penyakit mematikan dan pemilik kucing menyetujui penggunaan laringnya untuk penelitian.

Hasilnya bahwa organ-organ tersebut menghasilkan suara seperti mendengkur hanya dengan meniupkan udara ke dalamnya, tanpa ada otot laring yang berkontraksi.

Mendengkur pada kucing adalah suara berfrekuensi sangat rendah berkat “bantalan” jaringan yang menempel pada pita suara, yang membantu pita suara bergetar pada frekuensi yang jauh lebih rendah.

Baca juga: Cara Mengakrabkan Kucing dan Anjing Peliharaan, Berikut Tahapannya

Mengapa kucing mendengkur?

Dilansir dari laman Forbes, ada sejumlah alasan mengapa kucing peliharaan Anda mendengkur. Beberapa mungkin disertai suara mengeong atau meringkuk di pangkuan Anda.

1. Menunjukkan kasih sayang atau kepuasan

Kucing mendengkur disertai gerakan bergesekan atau meringkuk di dada Anda sambil adalah tanda bahwa kucing merasa bahagia dengan kehadiran Anda.

Kucing akan mendengkur saat mereka merasa nyaman. Ini adalah cara mengkomunikasikan kepuasan atau mungkin kebahagiaan.

Baca juga: Mengenal Caracal, Ras Kucing Liar yang Diduga Ditelantarkan Okin sampai Mati

2. Meminta makan

Kucing yang sedang menunggu makan malam, misalnya, mendengkur dengan sedikit berbeda. Ia mungkin mengeluarkan suara mendengkur dengan frekuensi vokal tambahan.

Hal itu bisa disertai dengan gerakan menggesek ke kaki Anda atau mengeong untuk benar-benar menarik perhatian Anda.

3. Menyambut pemiliknya

Saat Anda tiba di rumah setelah seharian bekerja, kucing peliharaan yang menyambut akan mendengkur karena senang melihat tuanya pulang.

Mereka mungkin berlari ke kaki Anda dan menambahkan beberapa suara mengeong sebagai bentuk sapaan bersamaan dengan dengkurannya.

Baca juga: Punya Kucing Baru? Berikut 7 Tips Membuatnya Cepat Nyaman di Rumah

4. Menghilangkan stres

Meski tidak terlalu umum, kucing diketahui akan mendengkur untuk menghilangkan stres atau rasa sakit, dalam hal ini untuk menenangkan diri.

Kucing yang berjuang melawan infeksi atau cedera lainnya, ia mungkin juga mendengkur karena alasan yang sama.

5. Menarik perhatian pemiliknya

Kucing dikenal sebagai hewan yang mandiri, tetapi dalam beberapa situasi mereka sangat membutuhkan perhatian pemiliknya.

Mendengkur bisa menjadi salah satu cara untuk mendapatkan perhatian tersebut, selain vokalisasi lain seperti mengeong.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi