KOMPAS.com - Latihan beban adalah olahraga yang melibatkan gerakan bagian tubuh melawan beberapa jenis beban, seperti pita resistensi, alat angkat beban, atau berat badan Anda sendiri.
Latihan beban juga dikenal sebagai latihan ketahanan atau kekuatan. Ini adalah cara terbaik untuk membangun massa otot dan membuat otot Anda lebih kuat.
Bahkan, rutin melakukan latihan beban dapat mengurangi risiko beberapa penyakit, serta meningkatkan kesehatan mental.
American College of Sports Medicine (ACSM) merekomendasikan pelatihan ketahanan setidaknya dua kali seminggu, dengan delapan hingga 12 pengulangan dari delapan hingga 10 latihan yang menargetkan semua kelompok otot utama.
Baca juga: 8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki
Manfaat latihan angkat beban
Sama seperti semua bentuk olahraga, angkat beban memiliki manfaat untuk meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko terkena penyakit kronis.
Dilansir dari laman Verywell Fit, berikut sejumlah manfaat yang didapatkan oleh tubuh ketika Anda rutin melakukan latihan beban setiap hari:
1. Mendapatkan komposisi tubuh yang sehatMengangkat beban meningkatkan metabolisme Anda, yang merupakan faktor dalam mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat.
Latihan ini juga meningkatkan kemampuan Anda untuk menggunakan lemak sebagai energi dan mengurangi jumlah lemak visceral dan subkutan, yang berarti komposisi tubuh lebih baik.
Baca juga: 7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban
2. Meningkatkan kekuatanKekuatan otot memfasilitasi kemampuan tubuh Anda untuk melakukan tugas apa pun. Namun ukuran dan kekuatan otot mulai menurun seiring bertambahnya usia.
Latihan beban dapat membantu membangun otot dan mempertahankan kekuatan seiring bertambahnya usia. Otot yang lebih kuat juga berarti perlindungan yang lebih baik untuk persendian.
3. Massa otot terbangun dengan baikJaringan otot dibangun dengan menciptakan stimulus yang memaksanya beradaptasi untuk memenuhi tuntutan yang diberikan padanya.
Dan cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan latihan angkat beban atau melakukan segala jenis latihan ketahanan, karena sangat efektif dan efisien untuk membentuk otot.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?
4. Kesehatan tulang meningkatAngkat beban juga merangsang perkembangan dan meningkatkan kepadatan mineral tulang.
Bahkan latihan ini terbukti mengurangi nyeri punggung bagian bawah serta meredakan nyeri yang disebabkan oleh artritis dan fibromyalgia.
5. Mencegah cedera dan nyeriMengangkat beban mengurangi risiko cedera dan nyeri dengan meningkatkan kekuatan dan fungsi otot dan tendon sehingga Anda dapat bergerak lebih baik, lebih mudah pulih, dan lebih tangguh.
Latihan angkat beban juga dapat mencegah dan mengatasi nyeri dengan lebih baik dibandingkan pengobatan farmakologis.
Baca juga: 5 Manfaat Olahraga dan Latihan Fisik bagi Kesehatan Mental
Contoh latihan beban
Dikutip dari laman Healthline, berikut adalah beberapa latihan beban sederhana yang bisa Anda lakukan di rumah:
- Dumbbell single-arm rows, menguatkan otot punggung dan lengan atas.
- Dumbbell shoulder press, menguatkan otot bahu.
- Dumbbell chest press, menguatkan otot bahu.
- Bicep curls, menguatkan bisep atau otot di bagian depan lengan.
- Triceps extensions, menguatkan trisep atau otot di bagian belakang lengan.
- Resistance band pull apart, menguatkan otot-otot di punggung, bahu, dan lengan.
- Lunge, menguatkan otot kaki, termasuk paha, betis, serta glutes (bokong).
- Squats, menguatkan otot kaki Anda, termasuk paha dan betis.
- Plank, melatih seluruh tubuh, secara khusus menargetkan inti. Ini memperkuat lengan, bahu, punggung, bokong, dan kaki Anda.Untuk memaksimalkan rutinitas latihan beban, mulailah dengan beban yang lebih ringan hingga Anda menguasai bentuk yang benar.
Baca juga: Benarkah Olahraga Saat Kurang Tidur Bisa Menyebabkan Stroke?
Kemudian, tingkatkan beban atau daya tahan secara perlahan untuk menghindari cedera. Pastikan untuk konsisten dengan latihan Anda untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari latihan beban.
Istirahat satu atau dua hari di sela-sela latihan. Istirahat memberi waktu pada otot Anda untuk pulih dan mengisi kembali simpanan energi sebelum latihan berikutnya.
Ketika sudah terbiasa, Anda dapat melakukannya setiap hari dengan menjadwalkan latihan beban ringan di jadwal hari istirahat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.