KOMPAS.com - Edamame kaya akan protein, antioksidan, dan serat yang disebut memiliki potensi menurunkan kadar kolesterol jahat.
Edamame adalah kedelai muda yang dipanen sebelum mencapai kematangan dan sering kali disebut sebagai kedelai jenis nabati.
Edamame menjadi sumber protein nabati yang baik. Ia menyediakan 18,5 gram protein per 160 gram yang dimasak, yang hampir 32 persen lebih banyak dibandingkan dua telur rebus.
Selain itu, kedelai muda ini menyediakan sejumlah nutrisi yang diperlukan untuk kesehatan, termasuk zat besi, magnesium, dan potasium.
Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Makan Kacang Setiap Hari?
Dikutip dari Kompas.com (17/5/2023), beberapa potensi manfaat kacang edamame untuk kesehatan adalah:
- Menurunkan kolesterol
- Meningkatkan regulasi gula darah sehat
- Mengurangi pengeroposan tulang
- Mengurangi risiko penurunan kognitif
- Mengurangi depresi
- Meningkatkan energi
- Baik untuk pencernaan
- Mempertahankan berat badan yang sehat
- Baik untuk kesehatan jantung.
Baca juga: Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat
Manfaat edamame untuk turunkan kolesterol jahat
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi protein kedelai, termasuk edamame, per hari dalam jumlah tertentu mengalami penurunan kolesterol jahat (LDL) sekitar 3-4 persen.
Sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal PubMed NIH, mempelajari efek protein kedelai terhadap kolesterol LDL dan kolesterol total (TC) dibandingkan dengan protein non-kedelai.
Penelitian menyertakan 46 percobaan pada orang dewasa, dengan konsentrasi kolesterol LDL awal yang beredar berkisar antara 110 hingga 201 mg/dL.
Baca juga: 6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?
Dari 46 uji coba yang diidentifikasi oleh BPOM AS, 41 data menyediakan data untuk kolesterol LDL, dan 43 data menyediakan data untuk TC.
Protein kedelai dengan dosis rata-rata 25 gram per hari selama masa tindak lanjut rata-rata 6 minggu menurunkan kolesterol LDL sebesar 4,76 mg/dL dan penurunan TC sebesar 6,41 mg/dL dibandingkan dengan kontrol protein non-kedelai.
Pemeriksaan perkiraan uji coba individual menunjukkan sebagian besar uji coba (∼75 persen) menunjukkan penurunan kolesterol LDL.
Kesimpulan studi tersebut bahwa protein kedelai secara signifikan mengurangi kolesterol LDL sekitar 3-4 persen pada orang dewasa.
Baca juga: Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi
Selain menjadi sumber protein kedelai yang baik, edamame kaya akan serat sehat, antioksidan, dan vitamin K.
Sejalan dengan itu, dilansir dari laman Health.com, dalam 160 gram edamame menyediakan 8,06 gram serat, yang mencakup hampir 29 persen dari angka kebutuhan gizi harian.
Serat membantu meningkatkan kadar kolesterol sehat dengan mengurangi penyerapan kolesterol di saluran pencernaan dan meningkatkan ekskresinya melalui tinja.
Baca juga: 10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari
Studi menunjukkan bahwa orang yang makan lebih banyak kacang-kacangan, seperti edamame, cenderung memiliki lebih sedikit faktor risiko penyakit jantung, seperti kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi.
Edamame menyediakan senyawa polifenol yang disebut isoflavon. Ini dapat melindungi kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dan melindungi terhadap perkembangan dan perkembangan aterosklerosis, atau penumpukan plak di arteri.