KOMPAS.com - Klub sepak bola Oxford United sukses mendapatkan tiket promosi ke turnamen kasta kedua Inggris divisi Championship 2024/2025 setelah penantian 25 tahun.
Pencapaian tersebut diraih usai klub bola milik pengusaha asal Indonesia Anindya Bakrie dan Erick Thohir itu mengalahkan Bolton Wanderers 2-0 dalam final play-off League One 2023/2024 di Stadion Wembley, Inggris pada Sabtu (18/5/2024) malam.
"Alhamdulillah, Oxford United memastikan tiket promosi ke Divisi Championship," kata Erick Thohir, diberitakan Antara, Minggu (19/5/2024).
Gol Josh Murphy membawa Oxford United unggul 2-0 atas Bolton Wanderers dalam laga final play-off League One tersebut.
Sebelum menjalani laga play-off, tim berjuluk The Yellows itu menduduki peringkat ke-5 pada klasemen League One 2023/2024.
Oxford United melawan tiga tim dari posisi 3-6, yakni Bolton Wanderers, Peterborough United, dan Barnsley.
Selain Oxford United, dua tim lain berhak promosi ke liga kasta kedua Inggris yakni Portsmouth dan Derby County sebagai juara dan runner-up League One 2023/2024.
Berikut profil Oxford United klub Inggris milik Erick Thohir dan Anindya Bakrie yang berhasil masuk divisi Championship Inggris.
Baca juga: Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia
Profil Oxford United
Oxford United merupakan klub sepak bola asal Inggris yang bermarkas di Stadion Kassam, Oxford sejak 2001.
Data dari Transfermarkt menunjukkan, klub ini memiliki total 28 pemain utama dengan usia rata-rata 26 tahun.
Oxford United hingga kini telah mengantongi dua piala Liga Ingris tingkat tiga, satu piala liga tingkat dua, dan satu piala Liga Inggris.
Oxford United terbentuk berawal dari berdirinya klub amatir Headington FC di sebuah desa di London pada 27 Oktober 1893, dikutip dari laman resminya.
Meski baru terbentuk, klub ini mampu bermain dengan kompetitif sehingga meraih trofi pertama City Junior League pada 1898.
Pada 25 Juli 1911, Headington FC bergabung dengan klub Headington Quarry membentuk tim baru Headington United.
Headington mulai bertanding sepak bola tingkat senior ketika bergabung dengan Liga Senior Oxfordshire pada 1921. Mereka juga bermain dalam kejuaraan lain Piala Amal Oxfordshire, Piala Amatir FA, dan Liga Spartan.
Pada 1960, Headington United mendapat izin untuk mengubah nama klub menjadi Oxford United.
Sebagai klub sepak bola profesional, The Yellows berlaga pada kompetisi divisi ketiga liga Inggris pada 1965. Empat tahun kemudian, mereka dapat promosi ke divisi kasta kedua.
Pada 1985, Oxford United menjadi tim pertama yang memenangkan Divisi Ketiga dan Kedua di musim berturut-turut. Keberhasilan itu memastikannya promosi ke divisi pertama liga Inggris untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Sayangnya, Oxford United kembali terdegradasi ke liga kasta ketiga pada 1999. Sejak saat itu, klub ini berkali-kali berusaha mendapat promosi agar bisa bermain ke liga kasta kedua. Namun, usaha tersebut belum tercapai.
Baca juga: Erick Thohir Bertemu KNVB untuk Jalin Kerja Sama, Ini Poin-poin yang Direncanakan
Dibeli pengusaha Indonesia
Diberitakan Kompas.com (11/11/2018), Erick Thohir kala itu menduduki jabatan dewan direksi klub.
Mereka bermitra langsung dengan pengusaha Thailand, Sumrith Thanakarnjanasuth yang menjabat sebagai presiden klub pada Februari 2018.
Mereka bertekad meningkatkan performa Oxford United FC agar naik kelas ke Championship League dan Premier Leaque dalam beberapa tahun ke depan.
Empat tahun kemudian, Anindya Bakrie dan Erick Thohir membeli saham mayoritas sebanyak 51 persen dari klub Oxford United pada 27 September 2022.
Selain mereka, saham Oxford United juga dimiliki pengusaha asal Thailand, Sumrith 'Tiger' Thanakarnjanasuth dan pengusaha Vietnam, Horst Geicke.
Anindya berharap klub ini dapat berprestasi dan naik kelas ke liga satu Inggis. Untuk itu, dia ingin membangun stadion baru, fokus membina pemain, serta mendirikan akademi pemain muda.
Usaha tersebut terbukti berhasil karena Oxford United berhasil promosi ke liga kasta kedua Inggris Divisi Championship setelah menanti 25 tahun.
“Semoga nantinya fasilitas di Oxford United ini bisa juga dimanfaatkan paling tidak sebagai training ground bagi pemain nasional kita. Kami memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia,” tutur Anindya, dikutip Kompas.com (28/9/2022).
(Sumber: Kompas.com/Kiki Safitri, M. Hafidz Imaduddin | Editor: Akhdi Martin Pratama, Tri Indriawati)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.