Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Anak Kecil Menangis di Pinggir Waduk Usai Ayahnya Tenggelam, Ini Kata Polisi

Baca di App
Lihat Foto
PIXABAY/death9996
Ilustrasi tenggelam.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan dua anak kecil yang menangis di pinggir Waduk Kedung Bendo, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, viral di media sosial.

Kedua anak itu disebut menangisi ayahnya yang tenggelam di Waduk Kedung Bendo.

Dalam video yang diunggah oleh akun @Little_secret9, Rabu (22/5/2024), tampak beberapa warga telah mendatangi dua anak yang sedang menangis tersebut.

"Ayah dari dua orang anak tenggelam saat menyebrangi waduk untuk mengambilkan minum. Mereka awalnya mau ambil jagung tapi lupa bawa air minum," tulis pengunggah.

Lantas, bagaimana kronologi kejadian?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120


Kronologi kejadian

Kapolres Ngawi AKBP Argo Wiyono membenarkan adanya pria yang tenggelam di Waduk Kedung Bendo, Ngawi, Jawa Timur, seperti dalam unggahan yang beredar di media sosial.

Menurutnya, kejadian itu bermula saat korban memanen jagung di ladang bersama dengan kedua anaknya di seberang dekat waduk Kedung Bendo pada Minggu (19/5/2024).

"Kemudian sekitar pukul 12.00 WIB korban bermaksud akan mengambil air minum yang tertinggal di seberang waduk dengan cara berenang menyeberangi waduk," kata Argo saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (23/5/2024).

Ketika sampai di tengah waduk, korban tidak kuat dan sempat minta tolong.

Baca juga: Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Teriakan minta tolong korban itu sempat didengar oleh seorang saksi bernama Imam Taufik (32) yang sedang memancing di sekitar lokasi.

Saksi itu pun sempat berusaha akan menolong korban. Namun, ketika baru sampai di pinggir waduk, korban sudah tenggelam dan tak lagi kelihatan.

"Akhirnya saksi memberitahukan kepada warga dan bersama warga berusaha mencari, namun tidak ditemukan," jelas dia.

Selanjutnya, informasi tersebut diteruskan kepada Kepala Desa Gunungsari dan melaporkannya ke Polsubsektor Kasreman.

Baca juga: Kronologi Pemuda di Sragen Tewas Tenggelam Usai Lompat ke Waduk untuk Ambil HP

Korban ditemukan keesokan harinya

Lebih lanjut, Argo menyampaikan, pencarian korban terus dilakukan hingga malam hari. 

Tim SAR gabungan baru berhasil menemukan korban keesokan harinya pada Senin (20/5/2024) sekitar pukul 09.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia.

"Korban hari ini, Senin (20/5/2024) sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya dilakukan evakuasi," ucap Argo.

Dari hasil pemeriksaaan, korban memakai kaos panjang warna biru dan celana panjang warna biru dongker.

"Untuk hasil pemeriksaan dari dokter Puskesmas Kasreman dr Titis terhadap tubuh korban, tidak ditemukan luka akibat kekerasan ataupun penganiayaan dan meninggalnya korban diduga karena tenggelam di waduk," terang Argo.

Baca juga: Kisah Kapal Selam Jerman yang Tenggelam gara-gara Kloset Rusak

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi