KOMPAS.com - Sejak dulu, jersei utama timnas Belanda selalu mengusung warna oranye atau jingga, termasuk dalam turnamen Euro 2024.
Karena itu, tim Belanda mendapat jukukan de Oranje.
Padahal, warna oranye tidak ada dalam unsur bendera Belanda yang terdiri dari merah, putih, dan biru.
Umumnya, warna jersei tim sepak bola sesuai dengan warna bendera masing-masing negara, seperti Spanyol dengan unsur warna merah dan kuning.
Kemudian Swedia dengan warna kuning dan birunya, serta Norwegia yang memiliki warna kebanggaan merah, putih, dan biru seperti benderanya.
Lantas, mengapa jersei Belanda berwarna oranye?
Baca juga: Mengapa Pemain Sepak Bola Gandeng Anak-anak Sebelum Pertandingan?
Alasan jersey Belanda warna oranye
Dikutip dari Goal, warna oranye yang ada di jersei timnas Belanda adalah warna keluarga kerajaan Belanda, House of Orange-Nassau.
Dengan demikian, warna oranye atau jingga ini sudah dianggap sebagai warna nasional negara itu selama ratusan tahun.
Sementara, bendera nasional Belanda, sering kali digunakan sebagai warna seragam tandang atau away.
Biasanya, seragam away Belanda berwarna biru dengan trim atau garis pola berwarna oranye.
Tak hanya sepak bola, timnas Belanda di berbagai cabang olahraga juga menggunakan warna oranye pada seragamnya.
Baca juga: Mungkinkah Psywar Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?
Mengapa tak ada warna oranye pada bendera Belanda?
Dilansir dari Sporting News, bendera Belanda awalnya memiliki warna biru, putih, dan oranye selama Perang Kemerdekaan Belanda pada abad ke-16.
Belanda akhirnya merdeka usai perang pemberontakan terhadap raja Spanyol, berkat William of Orange.
Namun, warna bendera itu kemudian lenyap dan digantikan dengan warna merah, putih, dan biru. Sayangnya, belum diketahui secara pasti penyebab hilangnya bendara itu.
Beberapa sejarawan percaya, perubahan itu adalah bagian dari perjanjian pertahanan yang ditandatangani dengan Inggris pada 1654 usai Perang Kemerdekaan.
Sementara, sejarawan lainnya percaya bahwa warna merah, putih, dan biru diadopsi dari lambang Bavaria dari abad ke-15.
Teori terakhir yang beredar, sejumlah sejarawan percaya bahwa oranye yang ada pada bendera Belanda saat itu memiliki kecenderungan berubah menjadi merah seiring waktu.
Para pemimpin kala itu pun memilih untuk menghindari masalah dengan sepenuhnya mengadopsi warna merah.
Baca juga: Mengenal St Pauli, Klub yang Menyatukan Sepak Bola, Musik, dan Gerakan Sosial
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.