Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Air Galon atau Rebusan, Mana Lebih Sehat? | Daftar Larangan pada Bendera Merah Putih

Baca di App
Lihat Foto
screenshoot
Populer Tren 1 Agustus 2024: Air galon atau rebusan, mana lebih sehat? | Larangan pada bendera Merah Putih, apa saja?

KOMPAS.com - Sejumlah berita menghiasi laman Tren sepanjang Rabu (31/7/2024) hingga Kamis (1/8/2024).

Berita perihal mana yang lebih sehat antara air galon isi ulang dan air rebusan, banyak mendapat perhatian pembaca.

Hal itu menarik untuk disimak, sebab air minum menjadi kebutuhan sehari-hari.

Berikutnya memasuki bulan Agustus, pemasangan bendera Merah Putih menjadi hal wajib. Namun perlu diingat, ada sejumlah larangan terhadap bendera Indonesia itu.

Simak aturan dan larangannya agar tidak didenda.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Populer Tren 1 Agustus 2024

Selengkapnya, berikut ini berita Populer Tren sepanjang Rabu (31/7/2024) hingga Kamis (1/8/2024).

1. Air galon atau rebusan, mana lebih sehat?

Masyarakat mengonsumsi air minum dari berbagai sumber, seperti air mineral galon, air isi ulang, maupun air rebusan.

Air rebusan sendiri bisa berasal dari keran atau dari sumber mata air alami seperti sumur.

Tak jarang, terjadi perdebatan tentang mana air yang lebih sehat dan lebih layak untuk dikonsumsi.

Lalu, mana air minum yang lebih sehat antara air galon, air isi ulang, dan air rebusan?

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Air Galon, Isi Ulang, atau Rebusan, Mana yang Lebih Sehat?

2. Larangan pada bendera Merah Putih, apa saja?

Bendera Merah Putih harus dijaga dan dihormati, termasuk dalam penggunaannya.

Pemerintah juga telah mengatur secara tegas soal larangan terhadap bendera Merah Putih yang wajib dipatuhi oleh semua orang.

Seseorang yang terbukti melakukan hal yang dilarang pada bendera Merah Putih bisa dikenai ancaman hukuman pidana atau denda.

Lantas, apa saja larangan pada bendera Merah Putih dan seperti apa hukumannya?

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

5 Larangan pada Bendera Merah Putih, Pelaku Bisa Didenda Rp 500 Juta

3. Momen terakhir petinggi Hamas sebelum tewas

Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh tewas dalam sebuah serangan di Ibu Kota Iran, Teheran pada Rabu (31/7/2024) waktu setempat.

Garda Revolusi Iran mengonfirmasi bahwa Haniyeh bersama pengawal Iran telah menjadi target serangan.

Mereka berada di Teheran untuk menghadiri pelantikan Masoud Pezeshkian sebagai Presiden Iran pada Selasa (30/7/2024) Garda Revolusi Iran saat ini tengah menyelidiki serangan di Teheran yang menewaskan Haniyeh.

Selengkapnya bisa disimak di sini:

Momen Terakhir Petinggi Hamas Ismail Haniyeh Sebelum Terbunuh, Hadiri Pelantikan Presiden Iran

4. Biaya, syarat, dan cara ubah sertifikat HGB ke SHM

Masyarakat dapat mengubah sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) menjadi Sertifikat Hak Milik (SHM).

HGB adalah hak untuk mendirikan dan memiliki bangunan di atas tanah yang bukan milik sendiri, sehingga hanya bersifat sementara.

Berbeda, SHM adalah bukti hak penuh atas kepemilikan tanah dan bangunan yang ada di atasnya.

SHM dapat diwariskan dan tidak memiliki batasan waktu kepemilikan, sedangkan HGB memiliki batasan waktu paling lama 30 tahun dan dapat diperpanjang maksimal 20 tahun.

Berikut informasi biaya, syarat, dan cara ubah HGB menjadi SHM 2024, selengkapnya bisa disimak di sini: 

Biaya, Syarat, dan Cara Ubah HGB ke SHM 2024

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Editor: Rizal Setyo Nugroho
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi