KOMPAS.com - Menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 RI pada 17 Agustus 2024, masyarakat Indonesia biasanya menggelar berbagai lomba.
Lomba-lomba tersebut bisa diikuti oleh semua kalangan, baik laki-laki dan perempuan, anak-anak dan juga orang dewasa.
Masyarakat biasanya menggelar sejumlah perlombaan di linkungannya masing-masing, maupun di sekolah dan lingkungan kerja.
Baca juga: 10 Ide Lomba 17 Agustus untuk Merayakan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI
Ide lomba 17 Agustus unik dan meriah
Untuk menyambut HUT Ke-79 RI, berikut sejumlah ide lomba 17 Agustus yang unik dan meriah seperti dihimpun dari Kompas.com dan Tribun News.
Lomba yang paling sering ditemukan adalah memasukkan pensil ke dalam botol. Setiap peserta lomba harus memasukkan pensil yang diikatkan ke perut dengan seutas tali ke dalam sebuah botol.
Lomba memasukkan pensil ini menjadi seru karena peserta lomba tidak boleh memegang pensil dan tali. Selain itu, peserta harus membelakangi botol.
2. Makan kerupukLomba makan kerupuk tidak pernah absen saat perayaan 17 Agustus. Meskipun sederhana, namun lomba makan kerupuk sangat seru. Setiap peserta harus makan kerupuk yang diikat pada sebuah tali, tanpa menggunakan tangan.
Agar lebih seru, panitia lomba kerap menggoyangkan tali yang mengikat kerupuk sehingga peserta harus berusaha menggapai kerupuk dengan mulut.
3. Menangkap belutMeski terlihat sederhana, lomba menangkap belut ini sebenarnya cukup sulit. Sebab setiap peserta lomba harus menangkap belut yang sangat licin kemudian membawanya ke ember masing-masing.
Tak jarang peserta yang sudah berhasil menangkap belut harus kehilangan tangkapannya di tengah jalan karena tubuh belut yang licin, sehingga sulit untuk dipegang.
4. Estafet tepungLomba estafet tepung dilakukan secara berkelompok, masing-masing berjumlah lima hingga tujuh peserta. Semua anggota kelompok duduk berbaris ke belakang.
Kemudian, peserta paling depan akan menuangkan tepung ke piring yang dipegang oleh peserta di belakangnya. Uniknya, peserta menuangkan tepung tanpa balik badan.
Jadi, muka peserta tak luput dari guyuran tepung yang tumpah dari piring. Pemenangnya adalah kelompok yang berhasil menuangkan tepung paling banyak.
5. Menangkap bebekSelain menangkap belut, lomba menangkap bebek juga menjadi alternatif perlombaan yang seru.
Lomba menangkap bebek ini diikuti oleh lima hingga delapan peserta. Mereka harus menangkap bebek dalam keadaan mata tertutup.
Bebek yang dilepas di arena perlombaan hanya ada satu ekor, sehingga setiap peserta harus berlomba menangkap bebek tersebut dengan cepat.
6. Balap karungLomba balap karung merupakan lomba yang sering ditemui pada perayaan 17 Agustus. Setiap peserta berlomba mencapai garis finish menggunakan karung.
Agar lomba balap karung makin seru, biasanya panitia lomba menambahkan aksesori, seperti helm.
7. Panjat pinangPanjat pinang merupakan lomba yang identik dengan perayaan 17 Agustus.
Dalam lomba ini, para peserta harus berusaha memanjat batang pohon pinang yang diberi oli untuk sampai ke puncak. Sebab, pada puncak batang pohon pinang tersebut, telah tersedia beragam hadiah menarik.
Setiap peserta harus saling membantu agar salah satu anggota tim bisa berhasil mencapai sampai puncak pohon pinang.
8. Lomba bakiakLomba bakiak merupakan salah satu permainan tradisional Indonesia. Umumnya terbuat dari kayu bertali karet.
Sepasang bakiak minimal memiliki tiga pasang sandal sehingga dimainkan oleh tiga orang. Setiap kelompok berjalan menggunakan bakiak tersebut pada lintasan yang sudah ditentukan.
Pemenangnya adalah kelompok yang pertama kali mencapai garis finish.
Oleh karena itu dibutuhkan ketangkasan, kekompakan, dan strategi agar anggota kelompok dapat melangkah bersama menggunakan bakiak tanpa terjatuh.
9. Sepak bola dasterSepak bola daster adalah permainan yang dilakukan secara berkelompok. Keunikan dari permainan ini adalah para peserta menggunakan daster.
Agar lebih seru, tiap pemain dapat memakai pelengkap lain seperti jilbab yang biasa digunakan ibu-ibu berdaster. Aturan permainan ini mirip sepak bola pada umumnya, hanya saja jumlah tim tidak harus 11 orang.
10. Merias dengan mata tertutupMerias wajah dengan mata tertutup biasanya diikuti oleh perempuan baik ibu-ibu maupun remaja. Setiap kelompok terdiri dari dua orang.
Satu orang sebagai perias dengan mata tertutup, sementara satu orang lainnya dirias. Permainan ini cukup seru karena hasil riasan biasanya belepotan alias tidak rapi. Adapun pemenangnya adalah kelompok dengan hasil riasan paling rapi.
Lomba ini melibatkan dua orang peserta yang duduk di atas bambu atau batang pohon panjang. Bambu atau batang pohon tersebut diletakkan di atas sungai atau kolam.
Kedua peserta duduk saling berhadapan kemudiansaling memukul satu menggunakan bantal, hingga salah satunya jatuh ke dalam air.
Peserta yang bertahan di atas bambu atau batang pohon akan menjadi pemenang dalam lomba ini.
12. Tarik tambangTarik tambang merupakan salah satu ikon perayaan 17 Agustus. Meski cara bermainnya sederhana, namun lomba ini dijamin seru.
Peserta terdiri dari dua tim yang beranggotakan lima hingga sepuluh orang. Kemudian, kedua tim saling berhadapan untuk menarik tambang.
Pemenangnya adalah tim yang berhasil menarik tambang dan membuat lawannya terjatuh. Tak hanya kekuatan fisik, lomba ini juga membutuhkan kerja sama dan kekompakan.
13. Gigit uang koinIde lomba 17 Agustus selanjutnya adalah menggigit uang koin.
Cara mainnya, para peserta harus mengambil uang koin yang ditancapkan setengah bagian ke dalam buah, seperti semangka atau jeruk Bali, menggunakan mulut.
Uniknya, buah tersebut sudah dilumuri dengan oli sehingga peserta harus berhati-hati. Pemenang lomba adalah peserta yang paling banyak mengumpulkan uang koin.
14. Mencari koin di tepungPermainan mencari koin di tepung hampir serupa dengan gigit uang koin.
Bedanya, uang koin diletakkan dalam tumpukan tepung di sebuah tempat datar. Aturannya juga sama, peserta harus mencari uang koin dalam tepung menggunakan mulut.
Namun, peserta harus hati-hati agar tepung tidak masuk mata dan hidung.
15. Balap kelerengPermainan balap kelereng cukup sederhana, yaitu setiap peserta harus membawa kelereng yang diletakkan di atas sendok sampai ke garis finish.
Meski sederhana, permainan ini cukup menantang karena kelereng di sendok tidak boleh jatuh. Pemenangnya adalah peserta yang lebih dulu sampai ke garis finish tanpa menjatuhkan kelerengnya.
16. Memukul airLomba memukul air juga identik dengan perlombaan pada 17 Agustus 2022.
Dalam lomba ini, peserta harus memukul plastik air yang telah digantungkan ke bilah bambu dengan mata tertutup.
Setiap peserta akan diberikan pemukul berupa kayu atau sebilah batang daun pisang untuk memukul plastik berisi air.
Pemenangnya adalah peserta yang berhasil memukul air pertama kali.
17. Memasukkan benang ke dalam jarumBagian dari aktivitas menjahit ini bisa menjadi salah satu ide lomba 17 Agustus. Cara bermainnya sederhana, setiap peserta harus memasukkan benang ke dalam lubang jarum.
Pemenangnya tentu adalah peserta yang pertama kali berhasil memasukkan benang ke dalam jarum. Meskipun sederhana, lomba ini membutuhkan ketelitian, ketepatan, dan kecepatan.
18. Estafet airAturan main esftafet air serupa dengan estafet tepung, yaitu dilakukan secara berkelompok.
Masing-masing kelompok bisa berjumlah lima hingga tujuh peserta.
Semua anggota kelompok duduk berbaris ke belakang. Kemudian, peserta paling depan akan menuangkan air ke baskom yang dipegang oleh peserta di belakangnya.
Peserta menuangkan tepung tanpa balik badan.
Jadi, para peserta tentunya tak luput dari guyuran air yang tumpah dari baskom. Pemenangnya adalah kelompok yang berhasil menuangkan air paling banyak di baskom terakhir.
19. Makan biskuitIde lomba 17 Agustus selanjutnya adalah makan biskuit. Berbeda dari makan biskuit umumn, biskuit tersebut diletakkan di wajah, sehingga setiap peserta harus lebih dulu menurunkan biskuit ke mulut.
Namun, tidak boleh menggunakan bantuan tangan hanya mengandalkan gerakan wajah. Ekspresi setiap peserta yang lucu saat memindahkan biskuit ke mulut menjadikan lomba ini seru.
20. Joget balonLomba jodet balon sangat identik dengan perayaan 17 Agustus. Cara mainnya, peserta lomba terdiri dari dua orang setiap kelompok.
Setiap pasangan kelompok mengapit sebuah balon agar tidak jatuh atau lepas.
Kemudian, semua peserta harus berjoget mengikuti musik. Peserta yang menang adalah mereka yang berhasil menjaga balonnya agar tidak jatuh, selama berjoget mengikuti musik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.