KOMPAS.com - Sebagian orang yang ingin membuat paspor elektronik (e-paspor) untuk bepergian ke luar negeri mungkin akan bingung saat dihadapkan pilihan antara e-paspor biasa atau e-paspor polikarbonat.
Diketahui, paspor elektronik lembar laminasi atau dikenal dengan e-paspor biasa dan e-paspor dengan lembar polikarbonat memiliki fitur dan keunggulan masing-masing.
Lantas, apa perbedaan e-parpor polikarbonat dengan e-paspor biasa?
Baca juga: 3 Perbedaan Paspor Reguler dan Percepatan yang Perlu Diketahui
Perbedaan e-paspor polikarbonat dan e-paspor biasa
Ada beberapa perbedaan e-paspor polikarbonat dan e-paspor biasa yang perlu Anda ketahui, antara lain:
1. Bahan atau material pelapisPerbedaan paling utama antara e-paspor polikarbonat dan e-paspor biasa dapat dilihat di halaman biodata. Pada lembar tersebut, keduanya menggunakan bahan pelapis material berbeda, yakni:
- E-paspor lembar laminasi: bahan material kertas laminasi mengkilap biasa
- E-paspor polikarbonat: bahan material polikarbonat, sehingga lebih kuat dan tidak mudah terlipat.
Karena paspor polikarbonat menggunakan bahan yang lebih kuat, maka dalam pembuatannya memerlukan teknologi yang berbeda. Ini perbedaan teknologi pencetakannya:
- E-paspor lembar laminasi: dicetak menggunakan tinta biasa
- E-paspor polikarbonat: dicetak menggunakan teknologi laser.
Penambahan lapisan polikarbonat pada paspor elektronik memberikan tambahan keamanan. Berikut perbedaan fitur keamanan keduanya:
- E-paspor lembar laminasi: menyimpan data pemegangnya dalam chip yang tertanam
- E-paspor polikarbonat: menyimpan data pemegangnya dalam chip yang tertanam dan hanya bisa diakses dengan kunci enkripsi khusus, serta menggunakan efek hologram yang berubah warna saat dilihat dari sudut pandang berbeda, sehingga sulit dipalsukan.
Itulah perbedaan antara e-paspor polikarbonat dan e-paspor biasa yang perlu Anda ketahui.
Baca juga: Beda Paspor Biasa dan Paspor Elektronik, Lebih Baik yang Mana?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.