KOMPAS.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 setelah sempat melakukan moratorium atau penghentian sementara rekrutmen sejak tahun 2020.
Diketahui sebelumnya, moratorium CPNS merupakan upaya Kemenkeu untuk mengurangi pegawai sebanyak 800 hingga 1.800 orang per tahun sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 77/PMK.01/2020 tentang Rencana Strategis Kemenkeu Tahun 2020-2024.
Adapun informasi pengadaan CPNS 2024 disampaikan melalui laman resmi rekrutmen.kemenkeu.go.id dan telah dikonfirmasi oleh Kemenkeu.
"Iya betul, silakan baca sumber resmi di web," kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kemenkeu, Deni Surjantoro, kepada Kompas.com, Selasa (19/8/2024).
Tahun ini, terdapat 1.230 formasi yang disediakan dengan kualifikasi pendidikan mulai dari SMA, D3, dan S1.
Pendaftaran CPNS Kemenkeu 2024 bisa dilakukan secara online melalui laman https://sscasn.bkn.go.id/.
Baca juga: Contoh dan Ketentuan Swafoto untuk Pendaftaran CPNS 2024, Apa Bedanya dengan Pasfoto?
Formasi CPNS Kemenkeu 2024
Merujuk pada surat Nomor Peng-01/PANREK/2024, peserta CPNS yang lolos akan ditempatkan di 12 unit kerja Kemenkeu dengan alokasi formasi yang berbeda-beda.
Lokasi penempatannya antara lain:
- Sekretariat Jenderal (Setjen): 6 formasi
- Inspektorat Jenderal (Itjen): 14 formasi
- Direktorat Jenderal Pajak (DJP): 607 formasi
- Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC): 435 formasi
- Direktorat Jenderal Anggaran (DJA): 5 formasi
- Direktorat Jenderal Perbendaharaan (SJPb): 38 formasi
- Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN): 88 formasi
- Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK): 3 formasi
- Direktorat jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR): 5 formasi
- Badan Kebijakan Fiskal (BKF): 11 formasi
- Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK): 13 formasi
- Lembaga National Single Window (LNSW): 5 formasi.
Baca juga: Kementerian ATR/BPN Buka 1.336 Formasi CPNS 2024, Simak Rinciannya
Jabatan CPNS Kemenkeu 2024
Kemenkeu membedakan jabatan bagi peserta yang mengikuti CPNS dari jalur umum, lulusan terbaik berpredikat cumlaude, penyandang disabilitas, putra/putri Papua, dan putra/putri Kalimantan.
Berikut rincian jabatan CPNS Kemenkeu 2024 beserta jumlah formasi yang dibutuhkan:
1. Kebutuhan umum
- Fasilitator pemerintahan: 179 formasi
- Fasilitator penerapan standar dan penilaian kesesuaian: 87 formasi
- Konselor Sumber Daya Manusia (SDM): 18 formasi
- Penata kelola sistem dan teknologi informasi: 131 formasi
- Penata keprotokolan: 6 formasi
- Pengawas pendataan statistik: 41 formasi
- Penyusun materi hukum dan perundang-undangan: 219 formasi
- Pengelola keprotokolan: 114 formasi
- Pengelola layanan kesehatan: 5 formasi
- Juru mesin kapal I: 93 formasi
- Kelasi kapal I: 114 formasi
- Operator layanan kesehatan: 10 formasi
- Pawang anjing pelacak: 35 formasi
- Petugas opoerasi dan pemeliharaan: 107 formasi.
2. Lulusan terbaik berpredikat cumlaude
- Fasilitator pemerintahan: 2 formasi
- Konselor SDM: 1 formasi
- Pengawas pendataan statistik: 2 formasi.
3. Penyandang disabilitas
- Fasilitator pemerintahan: 4 formasi
- Konselor SDM: 1 formasi
- Penata kelola sistem dan teknologi informasi: 13 formasi
- Pengawas pendataan statistik: 3 formasi
- Pengelola keprotokolan: 5 formasi.
4. Putra/putri Papua
- Fasilitator pemerintahan: 3 formasi
- Pengelola keprotokolan: 2 formasi
- Juru mesin kapal kelas I: 4 formasi
- Kelasi kapal kelas I: 6 formasi
5. Putra/putri Kalimantan
- Fasilitator pemerintahan: 4 formasi
- Fasilitator penerapan standar dan penilaian kesesuaian: 1 formasi
- Konselor SDM: 2 formasi
- Penyusun materi hukum dan perundang-undangan: 7 formasi
- Pengelola keprotokolan: 2 formasi
- Pawang anjing pelacak: 10 formasi.
Untuk detail mengenai jurusan dan deskripsi jabatan selengkapnya, dapat diakses melalui link ini: formasi CPNS Kemenkeu 2024.
Baca juga: Beda dari Peserta Umum, Berikut Passing Grade SKD CPNS 2024 untuk Peserta Cumlaude dan Disabilitas
Syarat mendaftar CPNS Kemenkeu 2024
Kemenkeu memberikan sejumlah persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh calon pelamar sebelum mendaftar. Syarat itu antara lain:
- Warga Negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara 2 (dua) tahun atau lebih.
- Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS, PPPK, prajurit TNI, anggota Polri, atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai BUMN, BUMN, Badan Layanan Umum, dan swasta.
- Tidak berkedudukan sebagai CPNS, PNS, prajurit TNI, atau anggota Polri
- Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik praktis
- Memiliki kualifikasi pendidikan (program studi) yang sesuai dengan persyaratan jabatan
- Memiliki kompetensi yang dibuktikan dengan sertifikasi keahlian tertentu yang masih berlaku dari lembaga profesi yang berwenang untuk jabatan yang mempersyaratkan
- Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan jabatan yang dilamar, termasuk lulus pemeriksaan kesehatan untuk penyakit HIV dan Hepatitis B
- Bersedia ditempatkan/ditugaskan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN) atau negara lain yang ditentukan oleh Kemenkeu pada jabatan/unit kerja sesuai kebutuhan organisasi
- Bersedia mengabdi pada Kementerian Keuangan dan tidak mengajukan pindah ke instansi lain dengan alasan pribadi paling singkat selama 10 (sepuluh) tahun sejak diangkat sebagai PNS
- Tidak pernah melakukan dan/atau terlibat tindakan pelanggaran seleksi calon ASN
- Tidak berstatus sebagai peserta lulus seleksi calon ASN yang sedang dalam proses pengusulan penetapan nomor induk pegawai
- Tidak terlibat dalam organisasi kemasyarakatan yang dinyatakan terlarang oleh pemerintah
- Tidak memiliki ketergantungan terhadap narkotika dan obat-obatan terlarang atau sejenisnya
- Pelamar dengan kualifikasi pendidikan Sarjana (S-1) dan Diploma (D-III) memiliki ijazah dari perguruan tinggi dalam negeri dan/atau program studi yang terakreditasi PDDikti atau BAN-PT pada saat kelulusan yang dibuktikan dengan tanggal kelulusan yang tertulis pada ijazah (dikecualikan bagi pelamar lulusan perguruan tinggi luar negeri)
- Pelamar dengan kualifikasi pendidikan SLTA/SMA sederajat memiliki ijazah yang terdaftar di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi/ Kementerian Agama.
Sementara, untuk syarat khusus mengenai pendidikan, jabatan, dan usia, dapat dilihat selengkapnya di sini.
Baca juga: Cara Beli Meterai Elektronik untuk Pendaftaran CPNS 2024, Klik di e-meterai.co.id
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.