KOMPAS.com - Rambut adalah salah satu bagian tubuh yang banyak diperhatikan karena bisa menunjang penampilan.
Namun rupanya, tubuh yang kekurangan sejumlah vitamin dapat menyebabkan rambut rontok. Akibatnya, penampilan tak lagi prima dan menarik.
Hal itu dikarenakan vitamin-vitamin ini merupakan nutrisi penting sebagai bahan penyusun dan penjaga kesehatan rambut.
Lantas jika rambut rontok, kekurangan vitamin apa saja?
Baca juga: Bolehkah Vitamin dan Suplemen Diminum dengan Teh?
7 kekurangan vitamin sebabkan rambut rontok
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah vitamin yang jika kekurangan asupannya dapat memicu kerontokan rambut:
1. Vitamin AVitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan rambut karena fungsinya untuk mendukung pertumbuhan sel-sel baru.
Dikutip dari TheIndependentPharmacy, kekurangan vitamin A dapat menyebabkan penipisan rambut dan peningkatan kerontokan rambut setiap hari.
Jangka waktu tumbuhnya rambut kembali juga mungkin lebih panjang jika seseorang kekurangan vitamin A.
Dirangkum dari Harvard Health, rendahnya kadar vitamin A dalam tubuh bisa menyebabkan kulit kepala kering dan bersisik.
Inilah mengapa munculnya ketombe merupakan gejala umum lainnya dari rendahnya kadar vitamin A di tubuh.
Ketika kulit kepala menjadi kering, folikel rambut terganggung dan akhirnya menyebabkan kerontokan.
Makanan yang memiliki kandungan vitamin A cukup tinggi, seperti wortel, ubi jalar, labu, paprika hijau, dan sayuran berdaun hijau tua.
Meski begitu, asupan vitamin A juga tidak boleh berlebihan.
Studi yang terbit tahun 2019 dalam jurnal Dermatologic Therapy menemukan bukti terlalu banyak mengonsumsi vitamin A justru bisa menimbulkan kebotakan.
Menurut Angka Kecukupan Gizi, kebutuhan vitamin A orang dewasa berkisar antara 600-650 RE.
Vitamin B6 atau dikenal sebagai piridoksin, diketahui memainkan peran penting dalam banyak reaksi biokimia dan enzimatik dalam tubuh.
Hal tersebut juga termasuk peran vitamin B6 dalam menjaga kesehatan rambut, sehingga rambut tidak mudah rontok. Sebaliknya, jika kekurangan kadar vitamin B6, maka rambut menjadi mudah rontok.
Mengonsumsi makanan kaya vitamin B6 seperti unggas, kentang, pisang, dan kacang-kacangan dapat membantu menormalkan kadarnya secara efisien.
Bila perlu konsumsi suplemen vitamin B6 juga bisa bantu menormalkan pertumbuhan rambut pada orang yang mengalami defisiensi.
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu Vitamin F, Berikut Beragam Manfaatnya
3. Vitamin B7Vitamin B7 atau biotin juga salah satu nutrisi penting untuk reaksi enzimatik yang terlibat dalam metabolisme asam amino dan lemak.
Jika kemampuan metabolisme tersebut berkurang karena rendahnya kadar vitamin B7 di dalam tubuh, maka memicu penipisan dan kerontokan rambut.
Biotin kerap menjadi salah satu komposisi dalam suplemen rambut, kulit, dan kuku. Meski demikian, belum banyak bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa suplementasi biotin bisa memperbaiki kerontokan rambut.
Karena itu, memastikan asupan biotin terpenuhi lewat konsumsi makanan bisa menjadi salah satu solusinya.
Makanan alami yang menjadi sumber biotin terbaik seperti biji-bijian, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
4. Vitamin B9Vitamin B9 yang banyak dikenal sebagai asam folat, juga dapat menyebabkan kerontokan rambut pada seseorang.
Diketahui, vitamin B9 ini adalah salah satu nutrisi penting untuk memfasilitasi terjadinya pembelahan dan pertumbuhan sel.
Namun jika kekurangan vitamin ini, dapat mengganggu pembelahan sel cepat yang diperlukan untuk produksi rambut baru secara terus-menerus oleh folikel.
Mengonsumsi lebih banyak sayuran berdaun hijau, buah jeruk, kacang-kacangan, dan lentil dapat meningkatkan kadar folat di tubuh.
Pada orang yang memiliki kadar asam folat sangat rendah, suplementasi juga direkomendasikan.
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu Vitamin U, Apa Manfaatnya bagi Tubuh?
5. Vitamin DSelain vitamin A dan vitamin B kompleks, kekurangan vitamin D juga dapat menyebabkan seseorang mengalami kerontokan rambut.
Kekurangan vitamin D juga memicu rambut menjadi kering dan rapuh, sehingga mudah patah.
Selain itu, sebuah penelitian yang terbit dalam Journal of the European Academy of Dermatology and Venereology tahun 2018 membuktikan bahwa rendahnya kadar vitamin D dalam tubuh berkaitan dengan kondisi alopecia areata atau penyakit autoimun yang ditandai dengan kebotakan.
Studi ini menekankan bahwa defisiensi vitamin D umum ditemui pada pasien alopecia areata.
Oleh karena itu, disarankan setiap orang untuk mencukupi asupan vitamin D harian, salah satunya dengan berjemur di bawah sinar matahari.
6. Vitamin EKekurangan vitamin E dapat bermanifestasi sebagai peningkatan potensi kerontokan dan penipisan rambut. Potensi ini semakin parah setiap hari jika kadar vitamin E tidak tercukupi.
Selain itu, kekurangan vitamin ini juga dapat menyebabkan rambut menjadi kering dan rusak yang rentan ujungnya menjadi bercabang.
Dengan begitu, mencukupi vitamin E menjadi salah satu cara untuk mencegah terjadinya kerontokan rambut.
Adapun makanan alami yang mengandung vitamin E cukup tinggi, seperti biji bunga matahari, almond, bayam, dan alpukat.
Tapi perlu diingat, jangan berlebihan mengonsumsi makanan mengandung vitamin E.
Kadar vitamin E terlalu tinggi bersifat toksik untuk tubuh, bahkan bisa meningkatkan risiko kerontokan rambut.
Jadi, pastikan asupan vitamin E yang dikonsumsi cukup, tidak kurang dan tidak berlebih ya!
Kekurangan kadar vitamin C di dalam tubuh rupanya juga dapat menyebabkan rambu seseorang rontok.
Dilansir dari VerywellHealth, hal itu karena kaitannya vitamin C dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Jika sistem kekebalan tubuh rendah, maka seseorang dapat dengan mudah terserang penyakit tertentu yang memicu kerontokan rambut.
Dikutip dari Health, konsumsi suplemen vitamin C bersama dengan zat besi direkomendasikan untuk kasus rambut rontok akibat anemia.
Untuk mencukup asupan vitamin C harian, seseorang bisa mengonsumsi jeruk, kentang, paprika, kesemek, leci, dan lemon.
Baca juga: Mengenal Vitamin P atau Flavonoid dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Apa Saja?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.