KOMPAS.com - Kangkung adalah salah satu sayuran berdaun hijau yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Sayuran dengan nama Latin Ipomoea aquatica ini kaya akan vitamin A, C, K, dan B, serta mineral penting seperti zat besi.
Kangkung juga termasuk bahan pangan rendah kalori dan tinggi serat, sehingga baik untuk sistem pencernaan.
Lantas, penyakit apa saja yang bisa diredakan dengan kangkung?
Baca juga: 7 Manfaat dan Efek Samping Kangkung jika Dimakan Setiap Hari
Penyakit yang bisa diatasi dengan kangkung
Merujuk Journal of Food Science and Technology (2021), analisis fitokimia menemukan, kangkung mengandung karbohidrat (58,15 persen), abu (12,39 persen), protein (4,01 persen), dan lemak (4,46 persen).
Tanaman ini juga memiliki sifat antioksidan yang tinggi sebesar 77,25 persen, serta kandungan fenolik sebesar 32 mikrogram per mililiter.
Ipomoea aquatica pun merupakan sumber serat tanaman dan vitamin yang baik, yang dapat digunakan sebagai suplemen makanan atau industri farmasi dan medis.
Pengobatan natural dari India, Ayurveda, menggunakan kangkung untuk mengobati berbagai penyakit, seperti diabetes, sembelit, wasir, dan kurap.
Bahan ini juga dimanfaatkan untuk mengobati peradangan, demam, penyakit kuning, dan kerusakan hati, seperti dilansir dari laman Easy Ayurveda.
Namun, orang yang mengonsumsi kangkung untuk mengatasi penyakit tersebut perlu berkonsultasi dengan ahli atau dokter agar tidak semakin memperburuk kondisi.
Berikut beberapa penyakit yang bisa diredakan dengan mengonsumsi kangkung:
1. Kolesterol tinggiDikutip dari laman Stylecraze, makan kangkung bisa menjadi pilihan bagi orang yang ingin menurunkan berat badan dan mengurangi kolesterol secara alami.
Sebuah penelitian pada hewan pengerat menunjukkan, mengonsumsi sayuran hijau ini berpotensi menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida.
Dengan demikian, kangkung mungkin berperan dalam menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah.
Tidak hanya itu, nutrisi antioksidan dalam kangkung turut membantu meredam radikal bebas dalam tubuh, sehingga mencegah kolesterol teroksidasi.
Kolesterol yang teroksidasi akan menempel pada dinding pembuluh darah, menyebabkan masalah kesehatan berupa penyumbatan arteri, serangan jantung, atau stroke.
Baca juga: Apakah Makan Bayam dan Kangkung Bisa Picu Asam Urat?
2. Anemia
Kaya akan zat besi, daun kangkung muda bermanfaat bagi penderita anemia dan ibu hamil yang kekurangan sel darah merah.
Dilansir dari laman Data Komposisi Pangan Indonesia, 100 gram kangkung kukus mengandung 4,4 miligram zat besi.
Sementara itu, kangkung rebus dengan porsi yang sama menawarkan sekitar 3,5 miligram zat besi.
Zat besi merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh, terutama oleh sel darah merah, untuk membentuk hemoglobin.
Makan kangkung membantu penderita anemia, terutama anemia defisiensi besi, untuk meningkatkan kadar zat besi.
Jika kadar zat besi meningkat, jumlah sel darah merah dalam tubuh akan bertambah, sehingga gejala anemia yang dirasakan penderita ikut berkurang.
Berbeda, wanita hamil membutuhkan zat besi dua kali lipat dari kondisi normal. Konsumsi kangkung oleh wanita hamil juga akan membantu memenuhi kebutuhan zat besi.
Baca juga: Benarkah Makan Kangkung Memicu Asam Urat Kambuh?
3. SembelitKangkung mengandung serat dalam jumlah melimpah, yang digunakan tubuh untuk melancarkan proses pencernaan.
Serat membantu menyerap air ke dalam usus besar, sehingga tekstur feses yang dihasilkan akan lebih lunak.
Hal tersebut membantu mencegah dan meredakan masalah pencernaan karena susah buang air besar, seperti sembelit dan wasir.
4. Penyakit kulitTunas kangkung dapat digunakan sebagai tapal atau pasta untuk mengobati penyakit kulit, seperti kurap, kutu air, dan lain sebagainya.
Sayuran ini juga tinggi antioksidan yang berpotensi membantu mencegah kanker kulit, jerawat, dan penuaan dini.
Pasalnya, antioksidan berfungsi melindungi sel-sel tubuh dari efek radikal bebas yang dapat menimbulkan berbagai masalah tersebut.
Tidak hanya itu, kangkung juga merupakan sumber vitamin A, vitamin C, karotenoid, dan lutein yang baik .
Vitamin tersebut sangat penting untuk kulit yang sehat dan berseri. Selain mengatasi penyakit kulit, mengonsumsi kangkung secara teratur pun membantu menjaga kulit tetap sehat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.