Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Recovery Setelah Lari Maraton, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Miguel A Amutio
Tips pemulihan setelah maraton.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Lari maraton bukanlah hal yang mudah. Banyak orang menghabiskan waktu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan untuk mempersiapkan diri sebelum mengikutinya.

Namun terkadang momen setelahnya sering kali terabaikan. Padahal apa yang dilakukan, bahkan beberapa detik pertama setelah melewati finish, sangat penting untuk pemulihan.

Dilansir dari laman VeryWell Fit, beristirahat setidaknya satu hingga dua minggu pasca-maraton dapat membantu memaksimalkan sasaran kebugaran jangka panjang.

Baca juga: 12 Istilah Populer dalam Dunia Lari yang Penting Diketahui Pelari Pemula

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anda tidak hanya memulihkan diri dari maraton, tetapi juga memperbaiki dan memulihkan diri dari bulan-bulan latihan yang Anda lakukan sebelum race.

Ada sejumlah kerusakan mikro pada otot, yang terjadi setelah maraton, dan tubuh perlu menjalani proses memperbaiki diri sehingga dapat kembali bergerak dengan baik.

Latihan dan lari maraton cukup melelahkan secara fisik dan mental. Tubuh dan otak Anda butuh waktu untuk rileks dan kembali ke kondisi semula.

Karena lari maraton memengaruhi banyak sistem tubuh, proses pemulihan memerlukan kombinasi istirahat, nutrisi, hidrasi, dan aktivitas recovery tertentu.

Baca juga: Sedang Jadi Tren, Apakah Lari Setiap Hari Aman bagi Tubuh?


Tips pemulihan setelah maraton

Dikutip dari laman Runner’s World, berikut adalah beberapa tips yang perlu Anda lakukan setelah melewati garis finish untuk membantu kaki Anda pulih lebih cepat:

1. Setelah melewati garis finish

Cobalah untuk terus bergerak selama 10-15 menit dan hindari peregangan statis. Rasa nyeri disebabkan oleh kerusakan otot parah, peregangan statis justru dapat memperburuknya.

2. Satu jam setelahnya

Dalam waktu 1-2 jam setelah menyelesaikan maraton pastikan Anda mengganti karbohidrat yang telah digunakan. Konsumsi makanan yang terdiri dari karbohidrat, sayuran, dan protein.

Pastikan Anda tetap terhidrasi, dan perhatikan warna urin Anda selama 24 jam ke depan - warnanya harus kuning muda atau bening. Segera ganti pakaian yang sudah berkeringat.

Baca juga: Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

3. Sore hari setelah maraton

Cobalah tidur hingga 90 menit, ini adalah waktu yang optimal untuk mengalami fase tidur yang bermanfaat. Tidur adalah kunci dalam hal perbaikan otot.

Hindari obat pereda nyeri antiradang seperti ibuprofen beberapa hari setelah maraton karena dapat merusak hati Anda. Jika Anda merasa nyeri, parasetamol tidak masalah.

Malam harinya, cobalah konsumsi minuman berbahan dasar susu sebelum tidur. Karbohidrat dan protein dalam susu dapat membantu pemulihan.

Baca juga: Penelitian Ungkap Lari Bisa Menyembuhkan Patah Hati, Berapa Durasinya?

4. Satu hari setelahnya

Sehari setelah lomba, coba pakai kaus kaki atau celana ketat kompresi sesering mungkin. Penelitian telah menunjukkan bahwa hal itu dapat membantu mempercepat pemulihan.

5. Hari-hari berikutnya

Dua hari kemudian cobalah berenang dengan santai, penelitian mengungkapkan bahwa sesi pemulihan berbasis renang meningkatkan performa latihan pada hari berikutnya.

Hindari untuk berlari dan pada 3-4 hari setelah event maraton, cobalah untuk melakukan sport massage atau pijat olahraga.

Di 5-6 hari kemudian, cobalah lari 'uji coba' selama 20-30 menit, amati rasa sakit atau nyeri yang yang masih ada. Hindari latihan kecepatan, tanjakan, atau target performa apa pun.

Baca juga: Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Kapan Anda boleh berlari lagi setelah maraton?

Sayangnya, tidak ada satu jawaban spesifik, karena itu akan tergantung pada bagaimana Anda berlari dan bagaimana kondisi setelahnya.

Beberapa ahli merekomendasikan satu hari istirahat untuk setiap mil yang ditempuh, atau sama dengan 26 hari istirahat.

Dan beberapa bahkan merekomendasikan satu hari istirahat untuk setiap kilometer yang ditempuh, atau sekitar 42 hari istirahat.

Baca juga: Apa Itu Latihan Interval? Berikut Pengertian dan Manfaatnya bagi Pelari

Tidak ada rumus pasti yang harus diikuti untuk pemulihan setelah maraton, yang terbaik adalah benar-benar memperhatikan dan mendengarkan tubuh Anda.

Meski Anda merasa baik-baik saja setelah maraton, Anda tetap memerlukan istirahat untuk pemulihan atau recovery.

Menyusun rencana pemulihan pasca-perlombaan dapat membantu Anda pulih lebih cepat, merasa nyaman selama pemulihan, dan meminimalkan atau mencegah cedera.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi