Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analisis BMKG soal Penyebab Gempa Gorontalo M 6,4 Hari Ini

Baca di App
Lihat Foto
canva.com
Analisis gempa Gorontalo hari ini.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Gempa berkekuatan magnitudo 6,4 mengguncang wilayah pantai utara Banggai, Sulawesi Tengah pada Selasa (24/9/2024) pukul 02.51 WIB atau 03.51 Wita.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, titik gempa tersebut terletak di Gorontalo, tepatnya pada koordinat 0,14° LS dan 122,91° BT di laut pada jarak 77 Km arah Barat Daya Gorontalo dengan kedalaman 132 Km.

Parameter mutakhir menunjukkan, gempa tersebut berkekuatan M 6,1.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono, saat dihubungi Kompas.com, Selasa pagi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga pukul 03.25 WIB, monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Baca juga: BMKG Sebut Sesar Garsela Jadi Zona Paling Aktif Gempa di Jawa, Seberapa Bahayanya?

Penyebab gempa Gorontalo hari ini

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi Gorontalo hari ini merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi dalam Lempeng Sulawesi Utara.

Mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Daryono mengatakan, gempa Gorontalo hari ini merupakan gempa merusak keenam yang terjadi sepanjang September 2024.

Baca juga: Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Gorontalo, Warga: Seperti Diayun-ayun

Wilayah yang merasakan gempa

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di sejumlah daerah dengan skala intensitas yang berbeda. Berikut perinciannya:

Skala intensitas III-IV MMI

Getaran gempa dapat dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah. Berikut wilayah yang merasakannya:

Skala intensitas III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu. Berikut wilayahnya:

Baca juga: Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Imbauan BMKG

Menindaklanjuti gempa yang terjadi, BMKG mengimbua kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Masyarakat juga disarankan agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak akibat oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa atau tidak ada kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi, seperti:

  • Instagram/Twitter: @infoBMKG
  • Website: http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id
  • Telegram: channel https://t.me/InaTEWS_BMKG
  • Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi