KOMPAS.com - Sebuah pipa pembuangan saluran tinja atau septic tank meledak di Kota Nanning, Guangxi, China pada Selasa (24/9/2024) sekitar pukul 11.00 waktu setempat.
Pipa tinja yang meledak tersebut berada di sebuah proyek pembangunan jalan. Sementara di area jalan tepat di samping pipa, terlihat banyak pengendara yang sedang melintas.
Ledakan tersebut menyebabkan semburan limbah tinja yang cukup besar dengan tinggi mencapai lebih dari 10 meter ke udara.
Baca juga: Syuting di Lokasi Terlarang, Influencer China Tenggelam dan Meninggal Dunia
Area sekitar tertutupi tinja
Dikutip dari OrientalDaily, Kamis (26/9/2024), ledakan pipa septic tank menyebabkan orang-orang dan area di sekitarnya tertutupi oleh tinja.
Kejadian tersebut berlokasi sisi barat sekitar 200 meter dari persimpangan Xiuhang Avenue dan Luban Road Kota Nanning.
Rekaman video detik-detik terjadinya ledakan pipa septic tank di China tersebut kemudian viral di media sosial.
Sebuah rekaman pemantau lalu lintas memperlihatkan, ledakan dahsyat itu menyebabkan eskavator penggali tanah di dekatnya terbalik.
Rekaman lain dari sebuah dashcam mobil terlihat, tinja yang tersembur dari ledakan itu menghujani kendaraan sekitar hingga menutupi bagian kaca depan mobil.
Beberapa kendaraan mengalami berbagai kerusakan. Meski demikian, tidak ada korban luka dan meninggal akibat peristiwa itu.
Baca juga: Seorang Kurir Makanan di China Meninggal Dunia Usai Bekerja 18 Jam
Lihat Foto
Tangkapan layar video pipa tinja di Kota Nanning, Guangxi, China meledak pada Selasa (24/9/2024).
Penyebab pipa septic tank meledak
Dilansir dari Seehua, Kamis (26/9/2024), Biro Manajemen Darurat Kota Nanning membenarkan bahwa ledakan tersebut disebabkan oleh pipa septic tank yang pecah.
Mereka menerangkan, ledakan itu bukan disebabkan oleh pembangunan jalan yang sedang dikerjakan.
Namun, ledakan disebabkan oleh staf yang memasang pipa limbah untuk melakukan uji tekanan.
Uji tekanan tersebut kemudian mengakibatkan pipa pecah secara tidak sengaja yang menyebabkan tinja menyembur.
Setelah menerima laporan, petugas terkait dikirim ke lokasi kejadian untuk melakukan pembersihan tinja yang tersebar.
Pihak berwenang setempat juga sedang menyelidiki lebih lanjut untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang.
Baca juga: Pria di China Meninggal Dunia Usai Cabut 23 Gigi dalam Sehari, Berikut Penjelasan Dokter
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.