Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Keliru, Ini Posisi Badan yang Benar Saat Olahraga Jalan Kaki

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Roman Chazov
Posisi badan yang benar saat jalan kaki.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Jalan kaki terbukti secara ilmiah bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh.

Bahkan, jika dilakukan dengan benar, jalan kaki bisa membantu memperbaiki postur tubuh dan menjaga tulang serta sendi tetap sejajar.

Posisi badan yang benar saat jalan kaki juga dapat mencegah cedera, seperti nyeri punggung, pinggul, leher, dan kaki serta nyeri otot dan kelelahan.

Sebaliknya, posisi badan yang tidak tepat saat olahraga jalan kaki dapat menyebabkan cedera, misalnya nyeri punggung, leher, dan sakit kepala.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, bagaimana posisi badan saat olahraga jalan kaki yang benar?

Baca juga: Bukan 10.000 Langkah, Ini Rekomendasi Jalan Kaki Per Hari Menurut Ahli

Posisi badan saat olahraga jalan kaki yang benar

Dilansir dari sejumlah sumber, berikut ini posisi badan yang benar saat olahraga jalan kaki:

1. Berdiri tegak

Seseorang yang terbiasa bungkuk karena bekerja di depan komputer, cenderung membungkuk pula saat berjalan kaki.

Posisi seperti itu sebaiknya dihindari karena bisa menyebabkan sulit bernapas dan sakit punggung.

Dilansir dari Healthline, posisi badan yang benar saat jalan kaki adalah berdiri tegak. Hal itu bisa memulainya dengan menyejajarkan dagu dengan tanah serta telinga sejajar di atas bahu.

Bayangkan seperti saat kepala ditarik ke atas oleh seutas tali tak terlihat yang terpasang di langit-langit. Hal ini dapat membantu mencegah membungkuk saat berjalan.

Rentangkan tulang belakang seolah-olah sedang diangkat. Kemudian letakkan ibu jari di tulang rusuk bagian bawah dan ujung jari di pinggul.

2. Mata menatap ke depan

Jangan lupa menjaga mata tetap memandang ke depan. Fokuslah pada area sekitar 3-6 meter di depan saat berjalan kaki.

Melihat ke bawah saat jalan kaki justru akan memberikan tekanan yang tidak perlu pada punggung atas dan leher.

Akibatnya, tubuh bagian leher, punggung, dan pinggang akan merasa pegal.

Baca juga: Jalan Kaki 5.000 Langkah Berapa Menit? Ini Jumlah Kalori yang Dibakar

3. Memanjangkan punggung

Fokuslah untuk memanjangkan tulang belakang saat berjalan. Cobalah untuk menghindari membungkuk atau mencondongkan tubuh ke depan sehingga dapat memberikan tekanan pada otot punggung.

Dikutip dari Harvard Health Publishing, Anda bisa menjauhkan bahu dari telinga untuk memanjangkan punggung.

Dengan begitu tubuh akan lebih rileks dan memungkinkan ayunan lengan yang lebih bebas selama berjalan kaki.

4. Jaga bahu tetap ke belakang

Bahu juga memainkan peran penting dalam postur dan teknik jalan kaki. Bahu yang terlalu membungkuk bisa membebani otot dan persendian di bahu, leher, dan punggung bagian atas.

Untuk memastikan bahwa bahu sejajar dengan benar saat berjalan, lakukan hal berikut:

Baca juga: Jalan Kaki 5.000 Langkah Berapa Kilometer? Berikut Manfaatnya

5. Libatkan otot inti

Otot inti berperan penting saat berjalan kaki. Otot inti juga membantu bergerak dengan lebih mudah.

Saat berjalan kaki, fokuslah untuk mengencangkan dan melibatkan otot inti dengan menarik pusar ke arah tulang belakang. Hal ini dapat membantu menjaga keseimbangan dan stabilitas.

Juga, dapat meredakan stres dan tekanan pada punggung saat berjalan kaki.

6. Ayunkan lengan dari bahu

Biarkan lengan berayun bebas dari bahu, bukan siku. saat berjalan kaki.

Ayunkan lengan ke depan dan ke belakang, seperti pendulum. Jangan bawa lengan ke depan tubuh Anda atau biarkan lengan lebih tinggi dari dada Anda.

7. Melangkah dari tumit ke ujung kaki

Berjalanlah dari tumit ke ujung kaki yang stabil. Hal ini dilakukan dengan tumit kaki menyentuh tanah terlebih dulu.

Kemudian menggulirkan tumit ke ujung kaki dan mendorong keluar dengan ujung kaki.

Hindari melangkah dengan kaki rata atau menyentuh tanah dengan jari-jari kaki terlebih dahulu.

Baca juga: Berapa Jarak Ideal Jalan Kaki Setiap Hari Berdasarkan Usia? Ini Rekomendasinya

Manfaat jalan kaki dengan benar

Ada banyak manfaat baik fisik dan mental jika Anda berjalan kaki dengan postur tubuh dan teknik berjalan yang benar.

Berikut manfaat jalan kaki jika posisi badan benar:

1. Bebas nyeri sendi

Jalan kaki dengan posisi badan yang benar dapat membantu menghindari tekanan dan ketegangan yang tidak perlu pada otot, ligamen, dan persendian di seluruh tubuh.

2. Lebih banyak energi

Berjalan kaki dengan postur tubuh yang buruk tidak efisien. Sebab, hal ini dapat membuat otot-otot lebih cepat lelah.

Sebaliknya, berjalan dengan postur tubuh yang baik dapat menghemat energi sehingga membuat tubuh lebih banyak energi.

3. Meningkatkan kesehatan paru-paru

Posisi badan yang tegak saat berjalan kaki memungkinkan paru-paru mengembang sepenuhnya. Hal ini membuat pernapasan menjadi lebih mudah dan efisien.

Baca juga: Berapa Jarak Ideal Jalan Kaki Setiap Hari Berdasarkan Usia? Ini Rekomendasinya

4. Sirkulasi yang lebih baik

Ketika tubuh sejajar dan bergerak dengan benar, maka sirkulasi darah akan lebih mudah beredar ke seluruh bagian tubuh.

5. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Jalan kaki dengan posisi badan yang benar membantu tubuh mencerna makanan dengan baik.

6. Melatih otot perut

Latihan jalan kaki dengan postur tubuh yang benar dan tegak melibatkan otot perut. Jika dilakukan secara rutin, hal itu bisa meningkatkan kekuatan otot inti yang lebih besar.

Baca juga: Bukti Penelitian Jalan Kaki Dapat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

7. Mengurangi sakit kepala

Jalan kaki dengan kepala menghadap ke depan membantu mengurangi ketegangan pada leher yang menyebabkan sakit kepala.

8. Meningkatkan keseimbangan tubuh

Jalan kaki dengan postur tubuh yang benar juga mampu membantu meningkatkan keseimbangan tubuh.

Dengan begitu, tubuh tidak mudah jatuh dan mengalami cedera.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi