KOMPAS.com - Berbagai alat utama sistem senjata (alutsista) dipamerkan di Lapangan Silang Monas pada perayaan HUT ke-79 TNI yang jatuh pada hari ini, Sabtu (5/10/2024).
Alutsista yang dipamerkan dalam HUT TNI 2024 ini bermacam-macam. Pintu Monas pun dibuka selebar-lebarnya sehingga masyarakat dapat menyaksikannya.
Masyarakat bahkan juga bisa menjajal untuk menaiki macam-macam tank yang dimiliki oleh TNI, salah satunya Tank Harimau.
"Ya kita membuka ruang itu bersama-sama dengan masyarakat. TNI manunggal bersama masyarakat dan TNI kuat kalau masyarakat juga kuat," ucap Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Hariyanto dikutip dari Kompas.com, Sabtu (5/10/2024).
Dilansir dari Antara, dalam HUT ke-79 TNI di Monas, salah satu tank yang dikeluarkan adalah Tank Harimau, karya anak bangsa, yang tampak dinaiki oleh warga sipil dalam parade.
Lantas, bagaimana spesifikasi Tank Harimau tersebut?
Baca juga: Benarkah Kata Jancok Berasal dari Nama Tank Belanda? Ini Kata Budayawan
Spesifikasi Tank Harimau
Dikutip dari Kompas.com (14/1/2022), Tank Harimau merupakan jenis medium tank yang pembuatannya dimulai pada 2015 dan selesai sekitar April 2018.
Tank ini merupakan hasil pengembangan dari PT Pindad dan FNSS, perusahaan industri strategis asal Turkiye.
Dengan bobot seberat 30 ton, tank berukuran sedang ini mempunyai power to weight ratio sebesar 24 tenaga kuda (horse power) per ton.
Tank yang berkapasitas tiga orang ini dapat melaju dengan kecepatan maksimum lebih dari 70 kilometer per jam (70 km/jam). Adapun tiga orang tersebut terdiri dari komandan tank, penembak, dan pengemudi.
Tank ini tidak membutuhkan kru untuk mengisi peluru karena sudah dilengkapi pemuat peluru otomatis (autoloader) dengan 12 butir peluru di kubah (turret) dan 26 butir peluru cadangan di dalam lambung tank (hull).
Baca juga: Viral, Video Anggota TNI Foto Prewedding Pakai Tank, Ini Penjelasan Kadispenad
Lihat Foto
Tank Harimau kelas medium kaliber 105 mm.
Punya daya gempur maksimum
Untuk daya hancurnya, Tank Harimau mempunyai senjata utama berkaliber 105 milimeter, dengan dilengkapi senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk daya gempur maksimum.
Selain itu, Tank Harimau juga dilengkapi berbagai teknologi terbaru, antara lain sistem kewaspadaan mandiri, sistem alarm ketika ditarget musuh, dan sistem pemburu musuh.
Tank ini juga mempunyai sistem manajemen pertempuran dan sistem proteksi hingga level 5 yang merupakan proteksi balistik tingkat tertinggi.
Tank Harimau didesain khusus untuk daerah operasi tropis seperti hutan karena memiliki bobot yang lebih ringan dari Main Battle Tank. Sehingga, tank ini cocok untuk medan di Indonesia.
Indonesia diketahui tidak memiliki medan perang terbuka, sehingga tank medium dirasa lebih cocok dibandingkan tank berat dengan bobot berkisar 60 ton.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.