KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto melantik Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro sebagai Penasihat Khusus Presiden Urusan Ekonomi.
Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro dilantik sebagai Penasihat Khusus Presiden di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Selasa (22/10/2024).
Pelantikan Bambang Brodjonegoro ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 140/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Putusan Khusus Presiden Indonesia Tahun 2024-2029.
Bambang Brodjonegoro sempat menjabat Menteri Keuangan dalam Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Menteri Keuangan Kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Dalam kesempatan tersebut, Bambang Brodjonegoro mendapatkan hak keuangan dan fasilitas lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Baca juga: Profil Yovie Widianto, Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif Kabinet Prabowo Gibran
Profil Bambang Brodjonegoro
Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro lahir pada 3 Oktober 1966 di Jakarta.
Bambang Brodjonegoro merupakan lulusan sarjana Ekonomi Pembangunan dan Ekonomi Regional dari Universitas Indonesia.
Dia lalu melanjutkan studi S2 di University of Illinois, Amerika Serikat. Kemudian, gelar doktoralnya juga diraih di University of Illinois.
Pada masa pemerintahan Presiden SBY, Bambang ditunjuk menjadi Wakil Menteri Keuangan (2013-2014) mendampingi Menteri Chatib Basri.
Dia kemudian diangkat Presidenn Jokowi sebagai Menteri Keuangan pada masa jabatan 2014-2018 bersama Wakil Menteri Mardiasmo.
Jokowi kemudian menetapkan Bambang menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional pada 2016-2019.
Setelah itu, Bambang menjadi Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pertama Indonesia hingga 2021.
Selain menjadi Kepala BRIN, dia juga diangkat sebagai Menteri Riset dan Teknologi pada masa jabatan 2019-2021.
Bambang pernah meraih beberapa penghargaan termasuk Bintang Mahaputra Utama dalam masa pemerintahan Presiden SBY pada Oktober 2014.
Baca juga: Profil Wiranto, Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan Kabinet Prabowo Gibran
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.