KOMPAS.com - Dua saksi mata menceritakan detik-detik ketika 12 kapal yang tertambat di Dermaga Sepucung, Kota Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Selasa (12/11/2024) dini hari.
Menurut saksi bernama Arul (50) yang bekerja sebagai petugas pos jaga, kebakaran kapal di Pekalongan bermula dari api yang mulai berkobar pukul 02.00 WIB.
Kapal yang pertama kali terbakar adalah kapal yang tertambat di sisi selatan dermaga.
Namun, api cepat membesar dan merambat hingga kapal yang tertambat di sisi utara dermaga ikut terbakar.
Baca juga: Kronologi dan Penyebab Truk BBM Pertamina Terbakar di Tol Ngawi
“Tapi, nggak tahu kenapa kapal yang tadi terbakar itu bergeser sehingga kena kapal lainnya. Adapun kapal-kapal yang terbakar tersebut, sebagian besar berukuran cukup besar, dengan bobot lebih dari 100 GT,” ujar Arul dikutip dari situs resmi Pemerintah Kota Pekalongan, Selasa.
Sementara itu, saksi lain bernama Saiman mengaku, ia merupakan pihak yang pertama kali melihat kobaran api di sebuah kapal.
Ia segera melaporkan peristiwa tersebut kepada Pos Satuan Kepolisian Perairan setempat dan dinas pemadam kebakaran.
Baca juga: Speedboat Cagub Maluku Utara Benny Laos Terbakar, 5 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia
Penyebab kebakaran kapal di Pekalongan masih diselidiki
Menurut Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto, terbakarnya 12 kapal di Dermaga Sepucung diduga disebabkan oleh korsleting listrik.
Ia menduga, korsleting listrik tersebut berasal dari KM Nasional lalu merambat ke kapal-kapal lain yang berada di sekitarnya.
“Kebakaran tersebut diduga akibat korsleting listrik pada salah satu kapal,” kata Artanto dikuitp dari Kompas.com, Selasa.
Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Prayudha Widiatmoko mengatakan, upaya untuk memadamkan api yang membakar kapal di Dermaga Sepucung melibatkan petugas pemadam kebakaran dari Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Batang.
Baca juga: 7 Temuan soal Rumah Wartawan di Karo Terbakar Usai Beritakan Judi
Namun, api terlanjur membesar dan merembet ke kapal-kapal lain ketika petugas pemadam kebakaran tiba di tempat kejadian perkara.
Petugas pemadam kebakaran terus berjibaku memadamkan api hingga Selasa pukul 07.30 WIB.
Prayudha menyampaikan, peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun dampak kebakaran menyebabkan pemilik kapal merugi.
Data yang dihimpun Polres Pekalongan Kota, kapal yang terbakar adalah KM Surya terang 08, KM Surya Terang 02, KM Langsung Jaya Makmur, KM Kapal penampung, KM Samudra Rezeki, KM Anugrah Indah 28, KM Garuda Perkasa, KM Nasional, KM Nusantara, KM Indo Nelayan 08, KM Berkah Saudara, dan KM Putra Usaha Barokah 05.
Baca juga: Usai Bus Sekolah Terbakar di Thailand, Tragedi Paiton 2003 Kembali Ramai di Medsos
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang