KOMPAS.com - Serat menjadi salah satu nutrisi yang bisa memberikan manfaat kesehatan bagi penderita diabetes.
Serat adalah jenis karbohidrat dalam makanan yang tidak dapat dicerna. Asupan serat yang cukup dapat bermanfaat bagi pencernaan dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Serat sering kali dikaitkan dengan manfaatnya yang dapat membantu mencegah atau mengelola diabetes.
Baca juga: Manfaat Buah Pisang untuk Mengontrol Gula Darah, Cocok bagi Penderita Diabetes
Berikut ini adalah beberapa alasan umum mengapa mengonsumsi makanan tinggi serat cukup penting bagi penderita diabetes:
1. Mengendalikan gula darah
Penelitian telah secara konsisten menunjukkan bahwa, bagi penderita diabetes tipe 2, mengonsumsi lebih banyak serat dapat membantu meningkatkan kontrol glukosa darah.
Menurut Pusat Pencegahan Penyakit AS (CDC), serat dapat membantu mengendalikan gula darah dan mengelola berat badan.
Tubuh tidak menyerap dan memecah serat, artinya ia tidak menyebabkan lonjakan gula darah seperti yang dapat terjadi pada karbohidrat lainnya.
Baca juga: Buah Apa Saja yang Bisa Menurunkan Gula Darah? Berikut Daftarnya
2. Mencegah penyakit jantung
Serat juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung, komplikasi diabetes yang cukup umum, dan beberapa jenis kanker.
Dilansir dari laman Verywell Health, meningkatnya kadar gula darah akibat diabetes dapat merusak pembuluh darah dan saraf yang mengendalikan jantung dan pembuluh darah.
Kerusakan ini dapat mempersempit pembuluh darah yang memberi makan jantung seiring waktu, yang menyebabkan penyakit jantung.
Penelitian menunjukkan bahwa asupan serat larut yang cukup dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol jahat.
Baca juga: 5 Suplemen untuk Menjaga Kesehatan Jantung, Apa Saja?
3. Membantu menurunkan berat badan berlebih
Karena tidak dapat dicerna, makanan kaya serat akan bertahan lebih lama di lambung dan menyebabkan periode kenyang lebih lama.
Mengonsumsi sumber serat rendah kalori dapat menyebabkan Anda makan lebih sedikit, hal itu dapat membantu menciptakan defisit kalori yang berujung pada penurunan berat badan.
Penelitian menunjukkan bahwa penurunan berat badan pada penderita diabetes tipe 2 dapat membantu mengendalikan kadar gula darah mereka.
Baca juga: Teknik Jalan Kaki 1 Menit untuk Turunkan Berat Badan 500 Gram dalam Seminggu
4. Mengurangi risiko penyakit kardiometabolik
Dikutip dari laman Diabetes UK, mengidap diabetes dapat meningkatkan risiko Anda untuk mengalami penyakit kardiovaskular.
Menambah asupan serat, terutama sereal dan biji-bijian utuh, dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiometabolik serta kanker kolorektal.
Adapun risiko penyakit kardiometabolik termasuk penyakit kardiovaskular, resistensi insulin, dan obesitas.
Baca juga: 4 Buah yang Bagus untuk Jantung, Bantu Cegah Penyakit Kardiovaskular
5. Serat punya indeks glikemik rendah
Makanan tinggi serat bisa mengenyangkan dan sebagian besar memiliki indeks glikemik lebih rendah.
Kondisi tersebut dapat membantu mengendalikan nafsu makan dan memiliki efek yang lebih kecil pada kadar glukosa darah.
Makanan yang mengandung serat larut tinggi memiliki peran khusus dalam mengurangi kolesterol darah.
Baca juga: Mengapa Indeks Glikemik Makanan Perlu Diketahui oleh Penderita Diabetes?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.