Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Doa Buka Puasa Ramadhan Sesuai Sunah, Latin dan Artinya

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Doa buka puasa Ramadhan sesuai sunah merupakan salah amalan yang dianjurkan.

Seperti diketahui, Allah SWT mewajibkan umat Islam untuk menjalankan ibadah puasa selama Ramadhan.

Puasa bahkan menjadi salah satu dari lima rukun Islam. Ini berarti, keimanan seorang Muslim tidak akan sempurna tanpa menunaikan ibadah puasa.

Salah satu momen yang paling dinanti kala Ramadhan adalah buka puasa.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain menjadi waktu untuk mengisi kembali energi, buka puasa juga termasuk salah satu waktu mustajab untuk berdoa.

Lantas, bagaimana doa berbuka puasa?

Baca juga: Negara dengan Durasi Puasa Terlama dan Terpendek di Dunia selama Ramadhan 2025

Doa buka puasa Ramadhan sesuai sunah

Bagi Anda yang sedang menjalankan puasa Ramadhan, berdoa sebelum berbuka adalah salah satu kesunahan puasa.

Dikutip dari laman Kementerian Agama, ada dua pendapat mengenai doa buka puasa Ramadhan.

Doa buka puasa Ramadhan yang pertama diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, yakni:

Dzahabazh zhama'u wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru in syaa'allah.

"Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah."

Versi doa buka puasa Ramadhan kedua diriwayatkan dari Mu'adz bin Zuhroh, yakni:

Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika afthartu.

"Ya Allah, hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka."

Umat Islam bisa memilih untuk membaca salah satu di antara dua doa buka puasa Ramadhan.

Baca juga: Cara Mencegah Bau Mulut Saat Puasa, Ini Saran Dokter

Sunah buka puasa Ramadhan

Buka puasa atau ifthar dilakukan ketika Matahari terbenam atau memasuki waktu Maghrib.

Sambil menunggu berbuka, beberapa umat Islam biasanya akan berkumpul di masjid untuk mengikuti pengajian atau mendengarkan ceramah.

Tak sedikit pula umat Islam yang berkumpul dengan keluarga atau teman lama untuk buka puasa bersama.

Tak hanya sekadar makan dan minum, ada beberapa sunah buka puasa yang perlu diketahui.

1. Menyegerakan berbuka puasa

Menyegerakan berbuka puasa pada awal waktunya termasuk hal yang dianjurkan. Hal ini sebagaimana anjuran Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik:

"Manusia masih berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka."

Baca juga: Apa Saja Hal yang Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan MUI

2. Berbuka sebelum sholat Maghrib

Sekretaris Lembaga Fatwa Mesir, Syekh Ahmad Wasam dalam sebuah video yang diunggah melalui kanal YouTube Darul Ifta (20/5/2018) mengatakan, Rasulullah SAW lebih dulu menyantap buah kurma baru kemudian menunaikan shalat Maghrib.

Hal ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik berikut:

"Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam biasanya berbuka puasa dengan menyantap beberapa buah kurma segar (ruthab) sebelum mendirikan shalat Maghrib. Apabila tidak ada kurma segar (ruthab) maka beliau menyantap beberapa buah kurma kering (tamr), dan bila tidak ada kurma, maka beliau meneguk beberapa teguk air."

3. Berbuka dengan kurma

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Salman bin 'Amir, disebutkan bahwa Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk berbuka dengan kurma.

Sebab, kurma merupakan buah yang mengandung keberkahan.

"Rasululah SAW bersabda: 'Apabila salah seorang dari kalian berbuka puasa, maka berbuka puasalah dengan kurma. Karena sungguh kurma itu berkah. Jika dia tidak mendapatkan kurma, maka minumlah air, karena sungguh air itu mensucikan'."

Itulah doa buka puasa Ramadhan sesuai sunah, latin dan artinya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi