KOMPAS.com - Bagi ibu hamil yang memilih untuk tetap berpuasa Ramadhan, harus tetap memerhatikan asupan nutrisi harian agar kondisi tubuh dan kandungannya tetap sehat.
Namun, sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berpuasa Ramadhan.
Apabila puasa justru akan mengganggu kondisi tubuh dan anak yang dikandungnya, seorang ibu hamil diperbolehkan tidak berpuasa.
Hanya saja, ia harus mengganti puasa yang ditinggalkan di luar Ramadhan.
Lantas, bagaimana tips berpuasa untuk ibu hamil tersebut?
Baca juga: Bagaimana Hukum Tidur Seharian Saat Puasa Ramadhan?
7 tips puasa Ramadhan untuk ibu hamil
Dilansir dari KompasTV (22/3/2024), berikut tujuh tips puasa Ramadhan bagi ibu hamil:
1. Menjaga asupan air putihSeorang ibu hamil perlu menjaga asupan air putih ketika berpuasa, yaki minimal 2 liter setiap hari.
Memenuhi asupan air putih bertujuan untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh ibu hamil dan terhindar dari risiko dehidrasi.
Ibu hamil bisa membagi waktu minum air sebanyak 8 sampai 10 gelas setiap harinya, seperti saat berbuka puasa, sebelum tidur di malam hari, dan saat sahur.
Baca juga: Alasan Tak Boleh Langsung Minum Teh Saat Buka Puasa Menurut Dokter
2. Membatasi makanan manis, asam, pedasSeorang ibu hamil disarankan untuk membatasi makanan yang terlalu manis, asam, atau pedas.
Pasalnya, jenis makanan tersebut dapat menyebabkan naiknya asam lambung atau peningkatan kadar gula darah.
Masalah tersebut berpotensi mengakibatkan gangguan pencernaan, seperti sakit perut, pusing, atau ketidaknyamanan lainnya bagi ibu hamil.
3. Rutin minum susuKetika berpuasa Ramadhan, ibu hamil disarankan untuk rutin minum susu.
Susu khusus ibu hamil dapat memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin yang sedang dikandung.
Ibu hamil bisa menyesuaikan waktu minum susu selama Ramadhan, misalnya saat berbuka puasa, malam sebelum tidur, atau sahur.
Baca juga: Cara Mencegah Bau Mulut Saat Puasa, Ini Saran Dokter
Ibu hamil perlu menghindari konsumsi kafein dari minuman, seperti kopi atau teh sebelum memulai puasa Ramadhan.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari risiko dehidrasi karena frekuensi buang air kecil yang terlalu sering.
Sebagai gantinya, disarankan untuk memperbanyak konsumsi air putih atau minuman sehat lainnya untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh dan mencegah dehidrasi.
5. Hindari minum dingin saat berbuka puasaSangat disarankan kepada ibu hamil untuk menghindari minuman dingin saat berbuka puasa untuk mencegah naiknya asam lambung.
Sebaiknya, seorang ibu hamil memilih berbuka puasa dengan minum air putih atau minuman hangat yang manis.
Minuman seperti teh atau jus buah tanpa es dapat membantu mengurangi risiko naiknya asam lambung dan memberikan rasa nyaman pada pencernaan.
Baca juga: 6 Tips Lancar BAB saat Puasa Ramadhan
6. Konsumsi suplemen penambah darah dan vitaminIbu hamil sangat dianjurkan untuk tetap mengonsumsi suplemen penambah darah dan vitamin, sesuai dengan anjuran dokter.
Suplemen penambah darah dan vitamin ini diketahui berperan penting dalam menjaga kesehatan ibu hamil, serta perkembangan janin.
Konsumsi suplemen secara teratur akan membantu memelihara kesehatan ibu hamil selama menjalani puasa, serta mempersiapkan tubuh untuk melahirkan dengan kondisi yang optimal.
7. Istirahat yang cukupIbu hamil perlu memastikan bahwa dirinya mendapatkan waktu istirahat yang cukup selama berpuasa Ramadhan.
Hal tersebut berguna agar energi bisa tersimpan dengan baik selama menjalani ibadah puasa.
Seorang ibu hamil sebaiknya menghindari melakukan pekerjaan atau aktivitas yang dapat membuat kelelahan selama puasa.
Kemudian, prioritaskan istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan dan keseimbangan energi selama bulan Ramadan.
Baca juga: Hukum Puasa Tanpa Sahur karena Kesiangan, Apakah Tetap Sah?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.