Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Asam Urat adalah Gejala Gagal Ginjal? Ini Jawaban Dokter

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/New Africa
Ilustrasi gagal ginjal. Asam urat disebut menjadi gejala gagal ginjal
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial menyebut penyakit asam urat sebenarnya tidak ada. Asam urat, disebutnya hanya sebagai gejala dari gagal ginjal.

Warganet dalam video yang dibagikan akun media sosial X/Twiter @Opowa***eno** menyatakan, asam urat terjadi ketika ginjal bekerja terlalu keras membuang limbah makanan.

"Kalau asam urat kamu kambuh terus, itu artinya kristal asam urat sudah menumpuk di ginjal. Awalnya jadi batu ginjal, akhirnya gagal ginjal," kata warganet tersebut.

Lantas, benarkah asam urat adalah gejala gagal ginjal?

Baca juga: Apa Itu Purin dalam Makanan yang Bisa Memicu Asam Urat?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Benarkah tidak ada penyakit asam urat?

Dokter spesialis penyakit dalam sekaligus konsultan ginjal dan hipertensi RSCM, Pringgodigdo Nugroho menyatakan, setiap manusia dapat mengalami kondisi asam urat.

"Asam urat merupakan hasil akhir metabolisme purin yang normalnya dibuang melalui ginjal," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/4/2025).

Pringgodigdo menuturkan, ginjal berfungsi membuang asam urat yang dihasilkan dari metabolisme purin dalam tubuh.

Namun jika fungsi ginjal terganggu, kemampuan ginjal membuang asam urat akan menurun. Hal ini kemudian dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

Peningkatan kadar asam urat juga bisa terjadi ketika tubuh memproduksi asam urat dalam jumlah berlebihan.

Kondisi ini disebabkan kadar enzim hypoxanthineguaninephosphoribosyltransferase (HPRT) yang rendah atau enzim fosforibosilpirofosfat (PRPP) sintetase (PRS) yang tinggi.

Peningkatan kadar asam urat dalam darat mengakibatkan kondisi yang dikenal sebagai hiperurisemia primer.

Sebaliknya, gagal ginjal mampu menurunkan kemampuan ekskresi asam urat sehingga memperburuk hiperurisemia. Kondisi ini menimbulkan gagal ginjal dan menjadi siklus yang berulang.

"Kadar asam urat yang sangat tinggi juga dapat membentuk kristal yang menumpuk di ginjal dan menyebabkan kerusakan, termasuk batu ginjal atau nefropati asam urat," lanjutnya.

Berdasarkan penjelasan tersebut, Pringgodigdo menekankan, gangguan fungsi ginjal bisa meningkatkan kadar asam urat, sementara kadar asam urat yang tinggi juga dapat merusak ginjal.

Baca juga: Apa yang Dirasakan jika Terkena Gagal Ginjal? Berikut 8 Daftarnya

Gagal ginjal menyebabkan asam urat

Dokter spesialis penyakit dalam konsultan rheumatologi RSHS Bandung, Rachmat Gunadi membenarkan bahwa kadar asam urat yang tinggi menjadi salah satu penyebab gagal ginjal.

"Tingginya kadar asam urat bisa merupakan salah satu penyebab gagal ginjal pada orang dengan penyakit gout," katanya kepada Kompas.com, Kamis.

Sebaliknya, orang dengan gagal ginjal karena kondisi seperti terkait hipertensi, diabetes melitus, autoimun, infeksi kronis, juga dapat menyebabkan kadar asam urat jadi tinggi.

Gagal ginjal menyebabkan kadar asam urat meningkat karena kemampuan ginjal dalam mengeskresi asam urat melalui urine jadi menurun.

Penurunan kemampuan ginjal tersebut akan menyebabkan terjadinya penumpukan asam urat dalam tubuh. Akibatnya, kadar asam urat menjadi naik.

Rachmat menegaskan, kadar asam urat tinggi atau kondisi hiperurisemia primer akan membentuk kristal urat di ginjal, inflamasi, dan obstruksi. Akibatnya, bisa terjadi gagal ginjal.

Sementara itu, gagal ginjal dapat terjadi akibat ekskresi asam urat menurun. Hal ini akan menimbulkan hiperurisemia primer atau kondisi kadar asam urat tinggi.

Kadar asam urat yang tinggi atau hiperurisemia primer dapat menimbulkan gangguan terhadap ginjal, seperti:

  • Kristalisasi asam urat dalam tubulus ginjal sehingga menyumbat lumen
  • Peradangan lokal kronik yang menyebabkan nefropati urat kronik
  • Mikrokristal urat dapat mengaktivasi inflamasi sehingga merusak jaringan ginjal
  • Kristal urat menyebabkan nefropati akut terutama pada tumor lysis syndrome, bukan primer.

Selain itu, kadar asam urat yang tinggi akan mengakibatkan gagal ginjal. Ini terjadi ketika cedera tubulus dan interstisial menurunkan laju filtrasi glomerulus (LFG/GFR).

Meski begitu, tidak semua kondisi asam urat tinggi pasti akan menyebabkan gangguan ginjal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi