Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Rilis Peringatan Dini Hujan Lebat, Ini Tips Hindari Petir

Baca di App
Lihat Foto
GETTY IMAGES via BBC INDONESIA
Awan cumulonimbus, yang menghasilkan petir, dapat memicu turbulensi parah.
|
Editor: Intan Maharani

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan hujan lebat di beberapa daerah.

Berdasarkan peringatan tersebut, beberapa wilayah berpotensi mengalami hujan lebat disertai petir/kilat dan angin kencang. 

Baca juga: Pakai Payung Saat Hujan Bisa Tersambar Petir? Ini Penjelasan Peneliti Petir ITB

Selain itu, aktivitas terbaru akun Instagram resmi BMKG telah menyematkan video berisi tips cara menghindari petir di tengah cuaca ekstrem. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti diketahui, Indonesia sudah memasuki musim pancaroba yang meningkatkan kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi. 

Berdasarkan website resmi BMKG, beberapa wilayah berpotensi mengalami hujan lebat dan berpotensi petir pada hari ini, Kamis (17/4/2025). 

Adapun wilayah-wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai petir antara lain:

Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua. 

Tips-tips untuk menghindari petir

Berikut cara menghindari petir berdasarkan imbauan BMKG:

1. Segera cari perlindungan di dalam ruangan

Ketika mendengar suara guntur, usahakan untuk segera masuk ke dalam ruangan atau ke dalam mobil jika sedang berada di luar ruangan.

2. Segera keluar dari air saat berenang

Apabila sedang berenang dan mendengar suara guntur, segera keluar dari air. Sebagai informasi, air merupakan media penghantar listrik.

3. Jangan berteduh di bawah pohon

Hujan deras membuat banyak orang mencari tempat berteduh, tetapi berlindung di bawah pohon berbahaya karena energinya bisa melompat ke tubuh manusia. 

4. Hindari tiang listrik dan bangunan tinggi

Objek tinggi seperti tiang listrik dan bangunan tinggi cenderung kerap tersambar petir. Hindari tempat-tempat tinggi ketika sedang hujan deras. 

5. Hindari tempat terbuka

Berdiri di tempat terbuka seperti lapangan, sawah, dan taman semakin meningkatkan risiko tersambar petir. Segera cari tempat bernaung untuk menghindari sambaran petir. 

Baca juga: Kronologi Pria Tewas Tersambar Petir di Waduk Cengklik Boyolali

6. Berhenti ketika sedang berkendara 

Apabila mengendari motor saat hujan disertai petir, segera menepi dan carilah tempat berteduh. Dengan berkendara saat hujan bahaya tersambar petir semakin mengintai.

7. Menjaga jarak dengan orang lain

Apabila harus berteduh di luar ruangan, jagalah jarak dengan orang lain. Petir yang menyambar akan menimbulkan lonjakan listrik dan membahayakan orang di sekitar. 

8. Jaga postur tubuh

Ketika berteduh di luar ruangan, pastikan menjaga postur tubuh dengan merapatkankaki. Berdiri sambil merapatkan kaki atau dengan satu kaki akan mengurangi risiko aliran listrik ketika petir menyambar. 

9. Matikan alat komunikasi

Ponsel atau alat komunikasi memancarkan sinyal yang menarik petir. Ketika hujan deras, matikan ponsel agar potensi tersambar petir berkurang. 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi