KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengabarkan rencana pemulangan jenazah gitaris band Seringai, Ricky Siahaan dari Jepang ke Indonesia.
Ricky Siahaan meninggal pada usia 48 tahun saat band metal Seringai sedang mengadakan rangkaian konser tur bertajuk "Seringai Wolves of East Asia Tour 2025" di Tokyo, Jepang.
Kabar duka meninggalnya musisi bernama lengkap Ricardo Bisuk Juara Siahaan itu dikabarkan langsung oleh band Seringai.
"Ricky Siahaan has left the stage. Gitaris kami, sahabat kami, saudara kami, Ricky, telah berpulang secara mendadak setelah menyelesaikan set di penutupan tur kami di Tokyo, Jepang," tulis akun Instagram resmi Seringai.
Pria yang sepanjang kariernya berprofesi sebagai gitaris, produser radio, editor majalah, dan CEO Whiteboard Journal itu dikenal sebagai sosok pemberi energi, tawa, dan kekuatan bagi Seringai.
Baca juga: Dialami Ricky Siahaan Sebelum Meninggal Dunia, Mengapa Seseorang Bisa Tiba-tiba Kolaps?
Rencana kepulangan Ricky Siahaan
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kemenlu RI, Judha Nugraha, menyatakan pihaknya tengah mempersiapkan rencana kepulangan jenazah Ricky Siahaan ke Indonesia.
"KBRI Tokyo telah menerima laporan seorang WNI atas nama RS meninggal dunia diduga akibat serangan jantung pada 19 April 2025," ujar Judha saat dihubungi Kompas.com, Minggu (20/4/2025).
Menurut Judha, Ricky tidak sadarkan diri di tengah pertunjukan musik band Seringai yang digelar di Shinjuku, Tokyo. Nahas setelahnya, dia dinyatakan meninggal dunia.
Judha mengungkapkan, jenazah Ricky saat ini masih ditangani pihak Kepolisian Yotsuya, Tokyo, Jepang.
"Proses pemulangan jenazah Ricky masih dipersiapkan dan dibahas dengan istri almarhum," katanya.
KBRI Tokyo kini menunggu kedatangan istri mendiang Ricky Siahaan yang direncanakan tiba di Tokyo, Jepang pada Minggu (20/4/2025).
Judha mewakili Kemenlu menyampaikan duka cita atas wafatnya Ricky Siahaan, serta berjanji akan terus membantu proses pemulasaraan dan pemulangan jenazahnya dari Jepang ke Indonesia.
Sementara itu, pihak manajemen Seringai saat ini juga sedang mengurus kepulangan jenazah Ricky ke Indonesia.
"Kami sedang dalam proses membawa Ricky pulang ke Indonesia dan akan menyampaikan informasi lebih lanjut mengenai peringatan dan penghormatan," tulis Seringai dalam pernyataannya.
Seringai berterima kasih atas cinta dan dukungan masyarakat Indonesia atas kabar duka tersebut. Informasi pemakaman Ricky akan disampaikan lebih lanjut pada lain kesempatan.
Baca juga: Jepang Disebut Tak Produksi Mobil Listrik tapi Mobil Hidrogen, Apa Itu?
Profil gitaris Seringai Ricky Siahaan
Ricky lahir pada 5 Mei 1976 di Tanjung Pandan, Belitung dengan nama lengkap Ricardo Bisuk Juara Siahaan.
Perjalanan bermusik Ricky dimulai ketika dia membentuk band bernama Chapter 69 pada 1995, dikutip dari KOMPAS TV, Minggu (20/4/2025).
Kemudian, dia bergabung dengan band hardcore Buried Alive, lalu menjadi gitaris Stepforward pada 1999.
Pada 2002, Ricky dan Arian13 membentuk grup band metal bernama Seringai. Ricky menjadi gitaris band tersebut, sementara Arian13 menjadi vokalis.
Selain sebagai musisi, Ricky juga menekuni industri media. Dia pernah bekerja menjdi produser stasiun radio MTV On Sky yang kini dikenal sebagai Trax FM pada 2002.
Pada 2005, dia lalu menjadi editor majalah Rolling Stone Indonesia. Dia terakhir menjadi managing editor majalan tersebut hingga tutup pada 2017.
Ricky terakhir menjabat sebagai CEO Whiteboard Journal pada 2023.
Empat anggota Seringai, yakni Arian 13 (vokalis), Ricky Siahaan (gitaris), Sammy Bramanty (bass)o, dan Edy Khemod (drum) menggelar tur konser internasional bertajuk "Wolves of East Asia Tour 2025".
Mereka dijadwalkan tampil di Jepang sejak 10 hingga 21 April 2025. Sayangnya, pelaksanaan tur tersebut justru diselimuti rasa duka bagi band Seringai dan para penggemarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.