KOMPAS.com - Diabetes dan hipertensi menjadi penyakit yang paling umum di dunia, dengan jumlah penderita penyakit ini terus meningkat dengan kecepatan stabil.
Jika kedua kondisi itu tidak segera ditangani dan mendapatkan perawatan yang tepat, penderitanya lebih berisiko terkena serangan jantung dan stroke, dikutip dari Diabetes.
Adapun gaya hidup, terutama pola makan yang sehat, memainkan peran penting dalam mengelola dua kondisi ini.
Salah satu pendekatan yang efektif adalah mengonsumsi makanan dan minuman tertentu saat perut kosong. Hal ini dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan tekanan darah.
Lantas, apa yang harus dimakan oleh penderita diabetes dan hipertensi di pagi hari?
Baca juga: Seberapa Sering Buang Air Kecil yang Bisa Jadi Tanda Diabetes? Pahami Sebelum Terlambat
Mengolala diabetes dan tekanan darah tinggi di pagi hari
Diet memainkan peran penting dalam mengelola diabetes dan tekanan darah.
Diet seimbang yang kaya serat, protein tanpa lemak, dan lemak sehat dapat membantu menstabilkan kadar glukosa dan mencegah resistensi insulin.
Sementara itu, mengurangi konsumsi garam, karbohidrat olahan, dan makanan olahan juga dapat membantu menurunkan risiko hipertensi.
Untuk itu, pola makan yang terencana dengan baik, dikombinasikan dengan olahraga dapat efektif mengendalikan diabetes dan hipertensi, serta meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Berikut ada beberapa hal yang bisa ditambahkan ke dalam rutinitas pagi untuk hidup yang lebih sehat:
1. Air rebusan kayu manis dengan bubuk lada hitamKayu manis dikenal karena kemampuannya untuk menurunkan kadar gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin, dikutip dari Times of India (3/4/2025).
Menambahkan lada hitam akan meningkatkan manfaatnya karena mengandung piperin yang meningkatkan penyerapan nutrisi.
Minum segelas air kayu manis dengan sejumput lada hitam saat perut kosong dapat membantu mengatur kadar gula darah dan tekanan darah.
Kombinasi ini sangat efektif dalam meningkatkan sirkulasi dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Baca juga: Dokter Bagikan Tanda Awal Diabetes Tipe 2 yang Muncul Saat di Toilet, Apa Itu?
2. Air rebusan kunyit dengan jus lemonKunyit, yang dikenal dengan sifat antiinflamasi adalah pilihan yang tepat untuk mengelola gula darah dan tekanan darah.
Kurkumin, senyawa aktif dalam kunyit, membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Adapun menambahkan sedikit perasan air lemon dapat meningkatkan manfaatnya lebih jauh dengan memperbaiki pencernaan dan mendetoksifikasi hati.
Minum campuran ini saat perut kosong dapat membantu mengurangi peradangan, menstabilkan gula darah, dan mengontrol tekanan darah secara efektif.
3. Biji ramiBiji rami mengandung asam lemak omega-3 yang sehat, serat, dan antioksidan, yang baik untuk dikonsumsi di pagi hari, terutama saat perut kosong.
Biji-bijian ini dikenal untuk mendukung kadar gula darah yang sehat dan mengurangi tekanan darah.
Selain itu, kandungan serat yang tinggi dalam biji rami membantu menstabilkan gula darah dengan memperlambat pencernaan karbohidrat.
Biji rami yang ditumbuk dicampur dengan air atau ditambahkan ke dalam smoothie saat perut kosong dapat menjadi kebiasaan yang bermanfaat untuk mengelola diabetes dan hipertensi.
Baca juga: Tanda-tanda Diabetes yang Dirasakan di Kulit, Apa Saja?
4. Jus tomat dan delimaTomat dan delima kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral yang berkontribusi pada kesehatan jantung.
Tomat mengandung likopen, antioksidan kuat yang membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.
Sementara, delima dikenal kemampuannya untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi peradangan.
Minum kombinasi jus tomat segar delima saat perut kosong diyakini dapat mendukung kadar gula darah yang sehat dan mengurangi risiko masalah kardiovaskular.
Meski begitu, setiap orang cenderung memiliki kondisi tubuh yang berbeda. Apa yang efektif bagi satu orang belum tentu cocok untuk orang lain, terutama jika seseorang memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai kebiasaan baru, termasuk mengonsumsi makanan atau minuman tertentu saat perut kosong.
Dengan pendampingan medis yang tepat, pengelolaan diabetes dan hipertensi dapat menjadi lebih aman, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan tubuh masing-masing.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.