KOMPAS.com - Ilmuwan sudah mengembangkan metode tes dalam bentuk kuesioner untuk mengetahui kecenderungan psikopat pada kucing.
Dilansir dari Science Alert, Selasa (13/5/2025), kuesioner yang dirancang pada 2021 ini dikenal sebagai model triarki psikopati dengan pengukuran CAT-Tri+.
Pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner ini bertujuan untuk mengukur tiga aspek yaitu tingkat keberanian (boldness), kekejaman (meanness), dan ketidakterbatasan (disinhibition) yang dimiliki oleh kucing.
Total nilai dari ketiga komponen itu akan menentukan tingkat psikopat pada kucing secara keseluruhan.
Tim ilmuwan berharap bahwa metode pengukuran ini dapat meningkatkan kualitas hubungan manusia dengan kucing.
Sebab, sang pemilik kucing menjadi tahu karakter hewan piaraannya serta dapat menyesuaikan sikap saat mengurusnya.
"Kucing kami dan perbedaan kepribadian mereka menginspirasi kami untuk memulai penelitian ini," terang Psikolog dari Universitas Liverpool, Inggris, Rebecca Evans.
"Saya juga tertarik pada bagaimana persepsi pemilik tentang psikopati pada kucing mereka dapat memengaruhi hubungan kucing dengan pemilik. Kucing saya, Gumball, mendapat skor relatif tinggi pada skala ketidakterbatasan. Hal ini berarti ia bisa sangat vokal, mencari kedekatan, dan mudah bersemangat," lanjut Rebecca.
Lantas, bagaimana cara kerja kuesioner tes psikopat pada kucing ini?
Baca juga: Bisakah Kucing Demam, Flu, dan Batuk Seperti Manusia? Ini Penyebabnya
Cara kerja tes psikopat pada kucing
Kuesioner berisi pertanyaan mengenai seberapa berani kucing Anda saat berjalan-jalan dan bagaimana reaksinya terhadap bahaya.
Selain itu, tes tersebut jug menanyakan respons kucing terhadap kucing lain dan seberapa bisa ia mematuhi peraturan yang diberikan pemilik.
Tes juga menanyakan apakah kucing selalu membutuhkan rangsangan secara konstan atau tidak.
Tidak hanya itu, kuesioner juga mengeksplorasi secara luas mengenai perubahan suasana hati kucing, apakah secara tiba-tiba atau tidak.
Daftar pertanyaan itu juga menanyakan apakah kucing berlaku agresif saat bertemu orang baru dan bagaimana dia merespons sentuhan lembut.
Tes tersebut memiliki skala pilihan jawaban dari "tidak menggambarkan kucing saya" hingga "menggambarkan kucing saya dengan sangat baik".
Daftar soal tersebut juga berisi pertanyaan untuk mengukur tingkat ketidakramahan kucing Anda kepada manusia dan juga hewan lain.
Tes psikopat kucing berjumlah 46 soal dan Anda dapat menghitung skor psikopat pada kucing Anda setelah menyelesaikan soal.
Pada manusia sendiri, kepribadian psikopat sendiri umumnya ditandai dengan kurangnya empati dan kecenderungan memanipulasi orang lain.
Baca juga: Video Viral 3 Kucing dengan Mata Juling, Apa Penyebabnya?
Peneliti sebut kucing punya kecenderungan psikopat alami
Dilansir dari Ukraine News, Rabu (14/5/2025), para ilmuwan menambahkan, semua kucing berkemungkinan besar memiliki sifat psikopat.
"Kemungkinan besar semua kucing memiliki unsur psikopati karena dulunya unsur tersebut berguna bagi nenek moyang mereka dalam hal memperoleh sumber daya," kata para peneliti.
"Contohnya dalam mencari makanan, wilayah, dan kesempatan kawin," sambung mereka.
Karena itu, peneliti menegaskan bahwa tujuan utama dari tes ini tidak hanya untuk mengetahui kecenderungan psikopat pada kucing piaraan saja.
Namun, tes ini memiliki tujuan utama untuk membantu para pemilik untuk mengetahui karakter kucing dengan lebih baik.
Misalnya ketika pemilik mengetahui kucingnya memiliki skor keberanian yang tinggi, maka tidak mengherankan bahwa kucingnya lebih menikmati tiang garuk atau lintasan rintangan daripada kucing yang lainnya.
Selain itu, tim peneliti juga berharap bahwa tes ini akan bermanfaat untuk mengidentifikasi perilaku bermasalah kucing liar sejak awal.
Dengan begitu, masalah tersebut dapat diatasi melalui perawatan yang lebih baik, strategi penempatan kembali, atau bahkan pelatihan sejak usia dini.
Terakhir, peneliti juga menemukan pola hubungan antara 2.042 pemilik kucing dengan hewan peliharaan mereka.
"Sikap tidak menahan diri dan tidak ramah pada kucing menghasilkan hubungan yang lebih berkualitas dengan pemiliknya," kata peneliti.
"Sementara itu, kucing yang kejam dan berani menghasilkan hubungan yang berkualitas lebih rendah dengan pemiliknya" sambung para peneliti.
Adapun tes psikopat pada kucing dapat diakses melalui laman berikut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.