Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca Kecelakaan Malioboro Ekspres di Magetan, KAI Ambil Langkah Ini

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/SUKOCO
Kecelakaan yang melibatkan Kereta Malioboro Expres dengan 7 pengendara motor di Magetan, Jawa Timur.
|
Editor: Intan Maharani

KOMPAS.com - Setelah terjadi kecelakaan yang melibatkan KA Malioboro Ekspres, PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan tanggapan sebagai tindak lanjut. 

Untuk diketahui, KA Malioboro Ekspres menabrak tujuh sepeda motor tak lama setelah petugas membuka palang pintu perlintasan pada Senin (19/5/2025) pukul 12.48 WIB.  

Kecelakaan ini terjadi di jalan pelintasan langsung (JPL) 08 Km 176+586 emplasemen Stasiun Magetan, Jawa Timur. 

Dilansir dari Kompas TV, Senin (19/5/2025), Kasatlantas Polres Magetan AKP Ade Andini membeberkan kecelakaan itu bermula saat KA Matarmaja melintas dari timur ke barat saat palang pintu masih tertutup.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi dan Dugaan Penyebab Kecelakaan KA Malioboro Ekspres di Magetan

Setelah KA Matarmaja melintas, palang pintu pelintasan kereta dibuka dan tujuh sepeda motor mulai bergerak melintasi rel. 

Namun, dari arah berlawanan KA Malioboro Ekspres melintas dan menabrak para pemotor. 

Terkait kejadian ini, pihak KAI menyampaikan duka cita atas insiden yang menewaskan empat orang meninggal duna dan tiga orang luka berat ini.

“Kami turut berduka atas kejadian ini. Tidak ada yang lebih penting bagi KAI selain keselamatan setiap insan - penumpang, petugas, maupun masyarakat,” kata VP Public Relations KAI Anne Purba dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, Selasa (20/5/2025). 

Apa yang dilakukan KAI usai insiden tabrakan KA Malioboro Ekspres terjadi?

Menurut keterangan resminya, KAI tengah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan Kepolisian untuk melakukan investigasi. 

Selain itu, tim Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun telah melakukan penanganan terhadap insiden ini. 

Langkah penanganan cepat telah dilakukan oleh tim Daop 7 Madiun untuk memastikan operasional tetap berjalan aman.

Selain itu, KAI juga melakukan langkah-langkah penanggulangan insiden tabrakan ini sebagai berikut: 

Baca juga: Aksi Pria China Lari Hampiri Mobil Terbakar Usai Kecelakaan demi Selamatkan Sopir

Sejauh ini, KAI telah menutup ratusan pelintasan liar. Setidaknya ada 309 pelintasan liar ditutup pada tahun 2024. 

Sementara pada tahun 2025, sudah ada 74 titik pelintasan ditutup/sempitkan dari target 292 titik tahun ini.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi