KOMPAS.com - Timnas Indonesia dijadwalkan menjamu China pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis (5/6/2025).
Pertandingan ini menjadi penentu bagi Indonesia untuk melaju ke fase berikutnya dan menjaga asa lolos Piala Dunia 2026.
Dengan mengoleksi 9 poin, Skuad Garuda bercokol di posisi 4 klasemen sementara Grup C, selisih 3 poin dari China sebagi juru kunci.
Tim asuhan Patrick Kluivert perlu membentuk kedalaman skuad demi mengalahkan China pada laga nanti. Sebab, meraih tiga poin adalah harga mati.
Lantas, seperti apa prediksi susunan pemain Timnas Indonesia vs China?
Baca juga: Patrick Kluivert Ungkap Skenario Timnas Indonesia Kalahkan China
Ada nama baru
Saat menjalani sesi training center (TC) di Bali, Patrick Kluivert memanggil 32 pemain yang dipersiapkan untuk melawan China.
Selain pemain yang sudah menjadi langganan timnas Indonesia, nama-nama baru seperti Reza Arya dan Stefano Lilipaly turut bergabung.
Lalu, nama terakhir yang dipanggil oleh Patrick Kluivert adalah pemain Persib Bandung, Beckham Putra.
Baca juga: Daftar 32 Pemain Timnas Indonesia Garuda Calling untuk TC di Bali, Ada Wajah Baru
Pemain yang dipastikan absen
Sebagaimana diberitakan BolaSport, Sabtu (31/5/2025), berdasarkan daftar pemain yang ada, lima nama dipastikan tidak bisa tampil saat menghadapi China.
Pemain tersebut adalah Marselino Ferdinan, Maarten Paes, Eliano Reinders, Ragnar Oratmangoen, dan Sandy Walsh.
Marselino Ferdinan dan Maarte Paes terkena akumulasi kartu kuning.
Sementara, Eliano Reijnders dikabarkan sedang menemani istrinya yang melahirkan di Belanda, sedangkan Sandy Walsh dan Ragnar Oratmangoen dibekap cedera hingga harus absen dalam beberapa hari ke depan.
Absennya Maarten Paes membuka peluang besar bagi Emil Audero untuk menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia.
Baca juga: Media China Ungkap Skenario Kalahkan Timnas Indonesia dan Naik ke Posisi 3, Apa Bisa?
Emil Audero sebenarnya telah dipanggil sejak Maret lalu. Namun, ia belum mendapat kesempatan bermain karena Patrick Kluivert lebih mengandalkan Maarten Paes.
Sementara itu, posisi gelandang serang yang ditinggalkan Marselino Ferdinan berpotensi diisi oleh pemain seperti Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya, atau Yakob Sayuri.
Ketiganya dinilai mampu menjalankan peran sebagai playmaker atau pemain nomor 10.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menegaskan, absennya beberapa pemain kunci tidak menggoyahkan kekuatan Skuad Garuda.
Menurutnya, tim masih memiliki banyak pemain pelapis yang kualitasnya tak kalah baik.
Situasi ini pun membuat para pemain tetap optimis dan percaya diri untuk meraih kemenangan atas China.
Baca juga: Media Vietnam Soroti Pemanggilan 32 Pemain Timnas Indonesia, Apa Kata Mereka?
Tantangan mengisi kekosongan pemain yang cedera
Dilansir dari BolaSport, Rabu (21/5/2025), untuk lini pertahanan, Patrick Kluivert diperkirakan tetap mempercayakan posisi bek kepada trio Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner.
Ketiganya menunjukkan performa solid saat timnas Indonesia menundukkan Bahrain 1-0 pada laga yang digelar 25 Mei lalu.
Calvin Verdonk tampaknya telah mengamankan posisi sebagai sayap kiri dan Kevin Diks sayap kanan timnas Indonesia.
Untuk lini tengah, duet Joel Pelupessy dan Thom Haye diperkirakan akan menjadi pilihan utama.
Di lini serang, pelatih Patrick Kluivert dihadapkan pada tugas ganda, yakni mencari pengganti Marselino Ferdinan sekaligus Ragnar Oratmangoen, yang dipastikan absen karena cedera.
Yakob Sayuri dan Egy Maulana Vikri muncul sebagai opsi ideal untuk mengisi kekosongan tersebut.
Keduanya tampil gemilang di Liga 1, dengan Yakob mencatatkan 10 gol dan 6 assist sepanjang musim 2024–2025, sebuah pencapaian yang memperkuat peluangnya masuk starting eleven.
Baca juga: Dibantai Korea Utara, Nova Arianto Ungkap Kelemahan Timnas U17 Indonesia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.