KOMPAS.com - Sebuah unggahan bernarasi pria di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sempat menulis surat wasiat ingin melompat dari jembatan dan ditemukan di warung soto, viral di media sosial.
Dalam unggahan yang dibagikan oleh akun X, @merapi_uncover pada Senin (9/6/2025), disebutkan bahwa pria berinisial OIB ingin melakukan upaya bunuh diri dengan melompat dari Jembatan Kretek, Bantul, DI Yogyakarta.
Kabar tersebut diketahui pada Minggu (8/6/2025) sekitar pukul 23.30 WIB dengan ditemukannya sepeda motor korban dan selembar surat wasiat.
Unggahan itu juga melampirkan foto surat wasiat dan terduga korban yang tengah berada di warung soto.
“Pihak keluarga sudah dihubungi, dan telah dilakukan olah TKP ditemukan adanya kejanggalan bila korban lompat ke sungai,” bunyi keterangan dalam unggahan.
Baca juga: Penghasilan Manusia Silver di Yogyakarta Rp 600.000 Sehari, Forpi: Sebulan Bisa Rp 18 Juta
Penjelasan polisi
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengonfirmasi adanya kejadian tersebut.
“(Korban) warga Depok, Sleman,” kata Jeffry kepada Kompas.com, Selasa (10/6/2025).
Dia mengungkapkan, korban meninggalkan motor Shogun warna biru bernopol AB 3347 TT di atas Jembatan Kretek 1, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Bantul.
Motor milik korban itu pun ditemukan pada Minggu (8/6/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.
“Ada selembar kertas berisi pesan permintaan tolong beri kabar kepada keluarga dan Tim SAR,” ucap Jeffry.
Baca juga: Kronologi Mobil MUA Tiba-tiba Ditembak di Yogyakarta, Sempat Dikira Suara Ranting Pohon Jatuh
Dalam surat wasiat tersebut, korban meminta tolong siapa pun untuk memanggil Tim SAR dan mencari jenazahnya.
Korban juga menuliskan empat nomor telepon keluarganya untuk dihubungi, lengkap dengan alamatnya.
Berdasarkan keterangan para pemancing yang berada di lokasi kejadian, mereka tidak mendengar suara orang terjun ke sungai.
“Ada saksi yang melihat korban berjalan di atas jembatan arah ke selatan,” jelas dia.
Keluarga korban pun langsung segera dihubungi.
Baca juga: Mobil MUA Tiba-tiba Ditembak OTK di Yogyakarta, Polisi: Diduga Senjata Airgun
Ditemukan keluarga di warung soto
Pada Senin (9/6/2025) sekitar pukul 09.30 WIB, keluarga korban berjumlah empat orang tiba di lokasi kejadian dan hendak mencarinya.
Namun, sewaktu makan soto di warung bawah Jembatan Kretek 1, korban yang dicari tiba-tiba muncul begitu saja.
“Korban yang dicari tersebut keluar dari bawah Jembatan Kretek 1 dan tidak sengaja bertemu dengan keluarga korban yang sedang makan soto, selanjutnya korban diajak makan soto sekalian,” ungkap Jeffry.
Dia menyebutkan, sang korban pun dibawa pulang oleh pihak keluarga sekitar pukul 10.50 WIB.
Jeffry menduga, korban melakukan aksi itu karena masalah ekonomi atau tidak mempunyai pekerjaan.
“Keterangan dari yang bersangkutan (dari korban), semalam orang tersebut tidur di bawah Jembatan Kretek 1, tidur di rumput Kolonjono,” tuturnya.
Korban merupakan pasien di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grhasia bagian Napza. Korban juga rutin minum obat penenang.
Baca juga: Viral, Video Polisi Tidur di Yogyakarta Dikeluhkan, Ini Kata Dishub
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa menyimak laman Into the Light Indonesia.
Baca juga: Penjelasan Polisi Malaysia soal WNI Tikam WNI di Negeri Jiran
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.